Varian Delta Berkembang di Yogyakarta, Satgas Covid-19 Minta Warga Mematuhi Aturan PPKM Darurat
![Varian Delta Berkembang di Yogyakarta, Satgas Covid-19 Minta Warga Mematuhi Aturan PPKM Darurat](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2021/07/18/ilustrasi-penerapan-ppkm-darurat-di-malioboro-yogyakarta-41.jpeg)
Mulai dari larangan melakukan takbiran keliling tetapi masih diperbolehkan menggelar takbiran secara virtual dengan jumlah orang terbatas.
Pelaksanaan Salat Iduladha diminta dilakukan di rumah bersama keluarga, dan melarang penyelenggaraan salat di masjid, lapangan, atau fasilitas umum lainnya.
Penyembelihan hewan kurban pun disarankan dilakukan di Rumah Pemotongan Hewan Giwangan.
Apabila dilakukan secara mandiri oleh masyarakat maka harus menyampaikan pemberitahuan ke Dinas Pertanian dan Pangan.
Dia menambahkan pembagian daging kurban yang biasanya melibatkan banyak orang perlu dihindari.
“Daging lebih baik diantar langsung ke rumah penerima," katanya.
Perkembangan varian delta, lanjut Heroe, hanya bisa diatasi dengan mengurangi terjadinya interaksi antarwarga, meniadakan kegiatan yang berpotensi menimbulkan kerumunan.
"Saran di rumah lebih baik semata-mata ditujukan untuk memutus mata rantai penyebaran virus," ungkapnya.
Satgas Penanganan Covid-19 Kota Yogyakarta mengingatkan warga mematuhi seluruh aturan PPKM darurat, termasuk saat Iduladha, mengingat virus corona varian delta sudah masuk Yogyakarta.
- Kasus Penyerangan Perempuan Dengan Air Keras Dikaitkan Dengan Motif Balas Dendam
- Keji Suami Bunuh Istri di Bantul Yogyakarta
- Pemberedelan Pameran Lukisan Pernah Bikin Yos Suprapto Kaya Raya, Begini Ceritanya
- Lukisan Aktivis
- KAI Properti-Kereta Api Pariwisata Resmikan Rail Transit Hotel Jogja Sambut Liburan Akhir Tahun
- Jubir Kementrans: Calon Transmigran Gunungkidul Sudah Diberangkatkan ke Sumbar