Verifikasi Data Honorer K2 Belum Kelar, Pemberkasan Ditunda
Kesempatan sama, Kasubag Informasi dan Dokumentasi (Infodok) BKD M. Nasukhi menuturkan, ada 143 orang honorer K-2 yang sudah mengikuti pemberkasan. Saat ini prosesnya sedang dalam persiapan untuk diusulkan ke BKN Jogjakarta. Sesuai jadwal pengiriman berkas atau dokumen ke BKN, dilaksanakan 6 Mei mendatang.
Ditanya apakah kasus dugaan manipulasi data yang dilaporkan Fostah mempengaruhi proses pengiriman data dan dokumen ke BKN? Nasukhi menyatakan, secara keseluruhan tidak. Khusus untuk 3 honorer yang dilaporkan, selama belum ada hasil final pemeriksaan, proses pemberkasan dipending lebih dulu.
”Kami berharap agar kasus itu sudah selesai sebelum 6 Mei mendatang. Kalau pun belum selesai masih ada toleransi waktu pengiriman berkas dari BKN hingga 31 Mei. Tapi ini khusus untuk yang 3 orang itu, yang lainnya tetap berjalan sesuai jadwal,” ujarnya.
Dia menyebutkan, yang membuat BKD sedikit heran dengan kasus dugaan manipulasi data itu, pada saat uji publik 2010 tidak ada komplen dari masyarakat atau pun Fostah. Demikian pula uji publik pada April 2013, sebelum dilaksanakan seleksi K-2 pada 3 November 2013.
"Dalam uji publik yang dilakukan sama sekali tidak ada protes atau pun komplen yang masuk dari masyarakat. Tapi setelah hasil seleksi CPNS muncul, baru masuk laporan adanya dugaan manipulasi data,” ungkapnya. (adi)
TEGAL – Pengajuan pemberkasan untuk mendapatkan Nomor Induk Pegawai (NIP) tiga orang guru honorer kategori dua (K-2) dari Pemko Tegal terancam
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut
- Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai
- Kunker ke Riau, Menteri Hanif Faisol Tutup TPA Liar di Kampar
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB