Verifikasi Kekayaan, Prabowo: Pekerjaan KPK Lumayan
jpnn.com - JAKARTA - Calon Presiden dan calon Wakil Presiden, Prabowo Subianto-Hatta Rajasa melaksanakan verifikasi laporan kekayaan mereka di Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Rabu (25/6). Proses verifikasi itu dilakukan sekitar pukul 09.00 WIB.
"Sebagaimana diketahui hari ini dari sejak sekitar jam 09.00 lebih beberapa menit kami datang ke KPK, Komisi Pemberantasan Korupsi untuk melaksanakan verifikasi dari laporan kekayaan yang harus kami laporkan sebagai calon pejabat negara," kata Prabowo di KPK, Jakarta, Rabu (25/6).
Prabowo mengucapkan terima kasih kepada Ketua KPK beserta jajarannya yang telah melakukan verifikasi dengan sangat lancar, baik, ramah, dan teliti.
"Saya baru tahu ternyata KPK sudah mengirim tim untuk mengecek ke rumah saya di Hambalang. Jadi pekerjaan KPK lumayan," ujar Prabowo.
Prabowo menjelaskan, ada koreksi dalam verifikasi harta kekayaan miliknya. "Ada koreksi tanah yang saya beli beberapa tahun lalu, sekarang nilainya sudah naik," ucapnya.
Namun demikian, Prabowo tidak mengungkapkan besaran harta kekayaan miliknya. "Saya kira pada saatnya ini akan keluar sesuai prosedur," tuturnya.
Sementara itu, Hatta menyatakan, proses verifikasi menyangkut perolehan dan cara mendapatkan harta kekayaan. "Saya kira standar semuanya. Di dalam verifikasi ini tentu menyangkut keseluruhan termasuk perolehan atau cara mendapatkan," tandasnya. (gil/jpnn)
JAKARTA - Calon Presiden dan calon Wakil Presiden, Prabowo Subianto-Hatta Rajasa melaksanakan verifikasi laporan kekayaan mereka di Komisi Pemberantasan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Momen Seskab Teddy Dampingi Presiden Prabowo Temui Presiden Joe Biden di Gedung Putih
- Wamentrans Viva Yoga Berencana Revitalisasi Kawasan Transmigrasi untuk Mendukung Program Food Estate
- Wamen Viva Yoga: Kami Rancang Pembangunan Sentra Sapi Perah di Daerah Transmigrasi
- Ramses Nilai Rencana Bangun Universitas HAM Sangat Tepat di Indonesia
- Pimpinan DPR Mendukung Rencana Sekolah Negeri-Swasta Gratis di Jakarta
- Ivan yang Suruh Siswa Menggonggong Dapat Kejutan dari Tahanan Polrestabes Surabaya