Versi Malaysia, Tiga TKI jadi Perampok Bertopeng
Kamis, 03 Mei 2012 – 18:31 WIB
JAKARTA – Kepolisian bersama Kejaksaan dan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) akan mencari fakta-fakta terkait ditembaknya tiga Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Nusa Tenggara Barat (NTB) di Malaysia. “Kita (tim) akan cari fakta itu,” kata Sutarman, usai rapat dengan DPD, Komnas HAM, Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan TKI (BNP2TKI), Kemenlu, Kamis (3/5), di Jakarta. Menakertrans Muhaimin Iskandar juga hadir di pertemuan itu.
Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Mabes Polri, Komisaris Jendral (Komjen) Polisi, Sutarman, menegaskan, tim dari Polri, Kejaksaan, dan Kemenlu akan berangkat, dan tidak bersama-sama dengan tim DPD dan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM).
Sutarman menegaskan, tim akan memertanyakan soal Standar Operasional Prosedur (SOP) kepolisian di Malaysia, dalam mengambil tindakan terhadap pelaku yang diduga hendak melakukan perbuatan kriminal.
Baca Juga:
JAKARTA – Kepolisian bersama Kejaksaan dan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) akan mencari fakta-fakta terkait ditembaknya tiga Tenaga Kerja
BERITA TERKAIT
- Riyono Komisi IV: Kenaikan PPN Bertentangan dengan Spirit Ekonomi Pancasila
- Legislator Golkar Minta Pemerintah Tolak Investasi Starlink, Ini Alasannya
- KPK Didesak Dalami Info Pertemuan Abdul Gani Kasuba dan Anak Komisaris Mineral Trobos
- Kutuk Aksi Carok di Sampang, Kiai Nasih Dorong Proses Hukum yang Cepat
- Pj Gubernur Sumut Jajaki Kerja Sama Pendidikan dan Perdagangan dengan Jepang
- Forum Kiai Jakarta Sebut Pernyataan Suswono Bukan Penistaan Nabi Muhammad