Vertigo Bukan Jenis Penyakit, tapi...

Cairan tersebut akan terus bergerak dan menerjemahkan posisi tubuh manusia, contohnya horizontal (saat berbaring) atau vertikal (saat berdiri). Hasil terjemahan cairan endolimfe dikirim ke otak kecil untuk menata keseimbangan.
Secara sederhana, jelas dr Hery, bisa jadi otak keliru menerjemahkan pesan dari kanal telinga atau endolimfe terlambat memperbaiki posisi. Akibatnya, otak masih menerjemahkan kepala pada posisi berbaring saat tubuh sudah berdiri atau sebaliknya. Ilusi berputar pun terjadi.
”Sedangkan vertigo sentral bisa disebabkan penyakit yang lebih rumit seperti stroke atau tumor,” ujar pria kelahiran Kudus, 4 November 1954, itu. Vertigo juga dapat disebabkan kondisi pascatrauma sehabis benturan keras. Karena kepadatan tulang kepala dan otak tidak sama, otak seolah tetap bergetar walau tengkorak telah stabil.
Vertigo perifer pada umumnya terjadi tiba-tiba dengan rasa pusing yang hebat. Namun, vertigo jenis itu juga cenderung lebih cepat hilang. Sementara vertigo sentral biasanya muncul perlahan sehingga tak terlalu dirasakan, dideteksi dengan pemeriksaan lanjutan, dan membutuhkan pengobatan jangka panjang.
Dokter Haris Mayagung Ekorini SpTHT-KL(K), dokter spesialis THT-KL RSUD dr Soetomo, menambahkan, vertigo bersifat sangat kompleks dan memang dapat disebabkan bermacam faktor seperti pengaruh usia, trauma, atau virus dan bakteri.
Hingga saat ini, terang dr Haris, memang belum diketahui pasti penyebab gejala yang satu itu. Namun, reaksi tubuh yang salah tersebut tetap bisa dilatih.
”Contohnya, pemain akrobat yang berlatih sejak kecil tidak akan mengalami vertigo meskipun jungkir balik dengan posisi kepala yang selalu berubah,” ujar dr Haris. (rim/c11/dos)
PERNAHKAH Anda merasakan seolah dunia jungkir balik dan Anda terjebak di dalamnya? Saat membuka mata, segala di sekeliling terasa berputar. Atau
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 5 Rahasia Resep Masker Kunyit untuk Kulit Wajah Cerah Alami, Nomor 2 Silakan Dicoba
- 7 Perbedaan Menarik Penggunaan Herbal untuk Alergi Makanan dan Debu
- Obati Sinusitis dengan Mengonsumsi 5 Herbal Ini
- 5 Rekomendasi Tempat Liburan Ramah Anak, Dekat di Jakarta
- 7 Perbandingan Herbal Lokal dan Obat Kimia untuk Batuk yang Perlu Anda Ketahui
- 7 Cara Mudah Mengolah Biji Ketumbar, Kolesterol Bakalan Tidak Berkutik