Video Panas Ganti Baju Shinta Bachir Sudah Diedit
jpnn.com - JAKARTA -- Pakar Informasi dan Teknologi, Abimanyu Wachjoewidajat angkat bicara soal video ganti baju diduga artis Shinta Bachir yang beredar di youtube belakangan ini. Abah biasa Abimanyu dipanggil mengaku sudah melakukan analisa terhadap video berdurasi 1.24 detik itu.
“Inti kesimpulan saya dari awal tayangan sampai detik 56 yang di video tersebut bukan SB, setelah itu barulah SB,†kata Abah dalam siaran persnya, Rabu (25/12).
Lebih detailnya, Abah menjelaskan masyarakat awam dan kalangan media banyak yang terkecoh atas video tersebut. "Tetapi silakan perhatikan kembali videonya. Pastikan yang anda tonton adalah yang berdurasi 1:24, yakni sesuai video aslinya," kata Abah.
Lantas, Abah menyarankan untuk memperhatikan sampai detik 00:19. Maka terlihat pada lengan kiri wanita tersebut ada beberapa gelang. Lalu sejak 00:20 dan seterusnya gelang tersebut hilang. "Itu berarti jelas ada bagian yang dipotong," tegasnya.
Menurutnya, jika tayangan itu adalah rekaman curi-curi maka justru aneh mengapa pelaku justru memotong adegan-adegan utama. Setidaknya sejak adegan wanita tersebut melepas gelangnya lalu melanjutkan ganti baju.
"Kesimpulannya, pada adegan yang terpotong tersebut justru terlihat wajah si wanita dan hal itu tidak diinginkan oleh si pengedit gambar. Itu sebabnya bagian tersebut disunting dan dibuang," jelasnya.
Kedua, kata dia, Shinta Bachir menyangkal bahwa saat ganti baju tidak ada orang di sekitarnya. "Padahal, saat wanita yang saya duga bukan SB tersebut sedang mengenakan celana lalu kameraman merekam sampai ke bawah, dari sudut pengambilan saya pastikan bahwa pelaku perekam ada di dekat situ dengan jarak dua meteran," ungkapnya.
Karenanya, Abah berkesimpulan bahwa dengan kedekatan yang sedemikian mustahil seseorang tidak tahu atau tidak merasa ada orang lain di dekatnya.
JAKARTA -- Pakar Informasi dan Teknologi, Abimanyu Wachjoewidajat angkat bicara soal video ganti baju diduga artis Shinta Bachir yang beredar di
- Iran Akhirnya Membuka Akses ke WhatsApp dan Google Play
- Teguh Sebut Klaim Bashe Bahwa BRI Korban Ransomware Tak Lebih dari Lelucon
- Presiden AS Terpilih Donald Trump Beri Angin Segar Pada TikTok
- xAI Sedang Menyiapkan Chatbot Grok Untuk Pengguna Perangkat iOS
- Pemerintah Albania Menilai TikTok Bisa Mendorong Anak-Anak Melakukan Kekerasan
- Equnix Apresiasi Penggerak Teknologi Mandiri di Indonesia