Video Prabowo Tarik Jaket Menteri Bahlil Ketika Debat Cawapres jadi Viral
jpnn.com, JAKARTA - Pada momen debat kedua Pilpres 2024 yang menghadirkan tiga calon wakil presiden (cawapres) pada Jumat (22/12), sosok Prabowo Subianto tertangkap kamera menarik jaket dari Menteri Investasi Bahlil Lahadalia yang hadir di lokasi debat.
Dari video yang tersebar di layanan pesan singkat dan media sosial, terlihat Prabowo sebagai capres nomor urut dua itu memanggil Menteri Bahlil.
Kala itu, Bahlil tampak duduk di barisan pendukung Prabowo-Gibran dan memakai kemeja biru muda khas pasangan dari Koalisi Indonesia Maju itu, serta dibalut jaket hitam.
Ketika Bahlil mendekat, Prabowo langsung menarik jaket hitam tersebut seraya membisikan sesuatu kepada salah satu menteri di pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu.
Belum diketahui apa yang disampaikan Prabowo kepada Bahlil dalam momen tersebut.
Adapun video tersebut bisa dilihat di media sosial X (dulu Twitter) dan diunggah oleh akun @murtadhaone1. Sampai dengan Jumat (22/12) malam pukul 23.15, video itu sudah ditayangkan 345 ribu dan diunggah ulang sebanyak 2.000.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI sebelumnya sudah menetapkan tiga pasang capres-cawapres peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024 pada Senin 13 November 2023.
Hasil pengundian nomor urut sehari berselang menetapkan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md nomor urut 3.
Capres nomor urut dua pada Pemilu 2024, Prabowo Subianto terekam kamera menarik jaket Menteri Investasi Bahlil Lahadalia.
- Versi Legislator PDIP, PPN 12 Persen Masih Bisa Diubah Pemerintahan Prabowo
- Bonnie: Sensor Karya di Lukisan Yos Suprapto Bisa jadi Preseden Buruk Pemerintahan Prabowo
- Jelang Nataru, Menteri ESDM dan Dirut Pertamina Tinjau Terminal BBM & LPG di Banten
- Prabowo Bakal Berkantor dan Kerja di IKN pada 2028
- Chandra Soroti Arah Kebijakan Amnesti 44 Ribu Narapidana Era Prabowo
- Hilirisasi Mineral, Strategi Utama Mencapai Pertumbuhan Ekonomi 8%