Videonya Viral, Henry Yosodiningrat Sempat Ditelepon Sejumlah Kapolda

jpnn.com, JAKARTA - Henry Yosodiningrat mendatangi Mabes Polri setelah video yang mempertanyakan netralitas Polri dalam Pemilu 2024 viral.
Henry bertemu Kabaharkam Polri dalam rangka klarifikasi tentang informasi yang diperolehnya melalui pesan grup WhatsApp terkait perintah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kepada Dirbimas Polda mengenai Pemilu 2024.
Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri Komjen Fadil Imran menyebutkan video Henry Yosodinigrat sebagai bagian dari kritik dan masukan dari masyarakat untuk kebaikan institusi.
"Pertama saya ingin mengucapkan terima kasih atas masukan yang diberikan kepada Polri dari seluruh lapisan masyarakat. Kami, Polri tidak anti-kritik dengan segala masukan tersebut," kata Fadil seusai bertemu Henry Yosodiningrat di Gedung Bakarham Polri, Jakarta, Senin.
Sebelumnya, isi dari pesan tersebut dibacakan oleh Henry saat mengisi acara Mimbar Keprihatinan Bangsa dan Seruan Kebangsaan Purnawirawan TNI-Polri di Jakarta tanggal 9 Februari, kemudian videonya viral di media sosial yang dikaitkan dengan ketidaknetralan Kapolri dalam Pemilu 2024.
Dalam pertemuan tersebut, selain mengklarifikasi terkait informasi perintah Kapolri itu, Henry juga menyampaikan harapannya agar Polri netral dalam menjalankan tugas mengawal dan mengamankan Pemilu 2024.
Fadil menyebut apa yang disampaikan oleh Henry tersebut menjadi bahan evaluasi untuk institusi Polri yang tidak anti-kritik, sesuai harapan masyarakat.
"Tentunya masukan ini jadi bahan evaluasi untuk institusi yang modern agar sesuai harapan masyarakat," kata Fadil.
Henry Yosodiningrat mendatangi Mabes Polri setelah video yang mempertanyakan netralitas Polri dalam Pemilu 2024 viral.
- Sespimmen Polri 2025 Tingkatkan Kemampuan Manajerial Peserta Didik
- KOPRABU Desak Aparat Tindak Tegas Dugaan Mafia Tanah SS, Masyarakat Diminta Waspada
- IPW Menilai Lirik Lagu Band Sukatani Bikin Panas Telinga Polisi
- Silakan Baca, Ini 7 Lagu Berlirik Kritis tentang Polisi
- Kapolri: Polri Kehilangan Sosok Syafruddin, Senior yang Berdedikasi
- Band Sukatani Minta Maaf telah Menyentil Polisi, Ini Respons Mabes Polri