Vietnam Siap Datangkan Beras 1,5 juta Ton
Rabu, 19 September 2012 – 09:35 WIB
JAKARTA - Pemerintah terus mengambil langkah berjaga-jaga memenuhi kebutuhan pangan di tanah air. Setelah menandatangani kerjasama penyediaan beras dengan Kamboja, kemarin (18/9) Mendag Gita Wirjawan meneken perpanjangan kerjasama serupa dengan Menteri Industri dan Perdagangan Vietnam, Vu Huy Hoang. Vietnam pun sanggup memasok beras 1,5 juta ton pertahun. Kata dia, dengan menjalin kerjasama dengan beberapa negara, maka Indonesia memiliki banyak pilihan dalam mendatangkan komoditas bahan pokok ini. Nanti akan dipilih mana beras terbaik yang harganya miring. Jadi, kata Gita, Indonesia tidak akan tergantung ketersediaan berasnya di satu negara saja.
"Kerjasama ini akan berlangsung hingga empat tahun mendatang," kata Gita Wirjawan di kantornya kemarin (18/9). Dimulai per 1 Januari 2013 hingga 31 Desember 2017. "Ini hanya untuk jaga-jaga saja. Kalau diperlukan, kita baru impor (dari Vietnam)," terang Gita.
Baca Juga:
Kata Gita, kerjasama dengan Vietnam terkait pasokan beras sebenarnya sudah berlangsung beberapa tahun lalu. Bahkan, selain dengan Vietnam, Kemendag juga menjalin kerjasama serupa dengan negara-negara tenangga pengasil beras. Diantaranya Thailand, dan Laos.
Baca Juga:
JAKARTA - Pemerintah terus mengambil langkah berjaga-jaga memenuhi kebutuhan pangan di tanah air. Setelah menandatangani kerjasama penyediaan beras
BERITA TERKAIT
- SheTrades Buka Peluang Pengusaha Perempuan RI Go International
- TDN Hadir di Purwokerto, Wujud Komitmen Penuhi Kebutuhan Daging Masyarakat
- Kideco Berkomitmen untuk Menyempurnakan Kualitas Laporan Berkelanjutan
- Shell Membantah Bakal Tutup SPBU di Indonesia
- BTN Raih Penghargaan di Ajang LinkedIn Talent Awards
- Melalui UMK Academy, Pertamina Dukung UMKM Bersaing di Tingkat Global