Vietnam Sukses Tangani COVID-19, Ekonominya Cuma Tumbuh Sebegini
jpnn.com, HANOI - Meski sukses menangani pandemi COVID-19, Vietnam tetap tidak bisa menghindari pelemahan ekonomi akibat wabah tersebut.
Perekonomian Vietnam diperkirakan hanya akan tumbuh 3 persen pada tahun ini. Angka itu masih jauh lebih baik ketimbang sebagian besar negara lain di dunia.
Peningkatan konsumsi berkat membaiknya sentimen dan proses produksi yang lebih cepat menjadi pendorong utama pertumbuhan tersebut.
"Kami memperkirakan pertumbuhan kuartal empat akan meningkat seiring aktivitas dalam negeri berlanjut dan sentimen membaik," ujar Chidu Narayanan, ekonom Standard Chartered Bank (SCB) untuk Asia.
Bank tersebut juga mempertahankan pandangan positifnya terhadap proyeksi ekonomi jangka menengah maupun panjang Vietnam.
Peluang peningkatan dalam hal permintaan eksternal pada kuartal keempat akan mendukung pertumbuhan produksi, yang diprediksi mencapai sekitar 7,3 persen pada 2020, memicu kenaikan ekspor maupun impor.
Dipaparkan pula bahwa perdagangan kemungkinan akan tetap mencatat surplus sampai akhir 2020 sebab ekspor dan impor tergolong seimbang.
Para ekonom SCB memperkirakan arus masuk investasi asing langsung yang didaftarkan ke Vietnam akan turun pada 2020.
Vietnam terbilang sukses menangani COVD-19. Namun, pelambatan ekonomi tetap dirasakan oleh negara komunis tersebut
- Final Piala AFF 2024: Vietnam Mendapat Stimulus Menjelang Jumpa Thailand
- Thailand vs Vietnam: Gajah Perang Punya Keuntungan
- Ekonomi Vietnam Makin Maju, Hanoi Jadi Kota Paling Tercemar di Dunia
- Nguyen Xuan Son, Bukti Vietnam tak Asal Mencari Pemain Naturalisasi
- Final Piala AFF 2024: Nguyen Xuan Son Sanggup Menyamai Torehan Noh Alam Shah?
- Leg I Final Piala AFF 2024: Vietnam Bungkam Thailand, Kim Sang Sik Kejar Rekor Park Hang Seo