Viktor Axelsen Menangis Setelah Pukul CTC di Final All England 2020

Axelsen menang dua gim langsung 21-13, 21-14 dalam pertandingan berdurasi 46 menit (statistik BWF).
Rekor pertemuan kedua pemain pun kini menjadi 10-2, Axelsen menang.
Keberhasilan Axelsen ini membuat dia menjadi tunggal putra pertama dari Denmark dalam 21 tahun terakhir, yang menjadi juara di All England.
Ya, terakhir pria Denmark yang menjadi juara di All England ialah Peter Gade pada 1999.
We have never seen you this emotional before. Winning first All England MS title for Denmark in 21 years. How does it feel?
Viktor: "Yeah I am an emotional guy. I am very happy. Playing in front of this amazing guys. I am so so proud."#YAE20 #PejuangAllEngland2020 — Badminton Talk (@BadmintonTalk) March 15, 2020
Wajar Axelsen menangis haru setelah memukul CTC. Buat seorang pemain papan atas yang akhirnya menjadi juara di All England, pasti merupakan kepuasan tersendiri. (adk/jpnn)
Viktor Axelsen menjadi tunggal putra pertama dari Denmark yang menjadi juara di All England dalam 21 tahun terakhir.
Redaktur & Reporter : Adek
- All England 2025: Pengakuan Jujur Viktor Axelsen Setelah Digebuk Pemain Underdog
- Jadwal 16 Besar German Open 2025: 4 Wakil Merah Putih Berjuang
- 16 Besar German Open 2025: Alwi Farhan tak Gentar Hadapi Viktor Axelsen
- Malaysia Open 2025: Atap Stadion Bocor, Axelsen dan Jorji Tumbang
- Christian Adinata Terdegradasi dari Pelatnas PBSI, Viktor Axelsen Beri Dukungan Khusus
- Lihat! Kejadian Mengharukan di BWF World Tour Finals 2024