Viktor Laiskodat Mengupayakan Honorer Bawaslu di NTT tetap Bekerja
![Viktor Laiskodat Mengupayakan Honorer Bawaslu di NTT tetap Bekerja](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2022/12/10/gubernur-provinsi-nusa-tenggara-timur-viktor-laiskodat-antar-krv6.jpg)
jpnn.com - KUPANG - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur mengupayakan para honorer di Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) di kabupaten/kota NTT agar tetap aktif melaksanakan tugas mendukung persiapan pelaksanaan Pemilu Serentak 2024.
Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat mengatakan Pemprov NTT segera membahas bersama pemerintah kabupaten/kota terkait keberadaan para tenaga honorer di Bawaslu.
“Supaya mereka tetap bekerja guna menyukseskan pelaksanaan pemilu nanti,” kata Laiskodat di Kupang, Selasa (7/2), terkait permintaan Ketua Bawaslu Provinsi NTT Nonato Da Purificacao Sarmento agar pemerintah tidak memberhentikan pegawai honor di Bawaslu karena dapat mengganggu tahapan pelaksanaan Pemilu 2024.
Menurut Laiskodat, Pemprov NTT mendukung penuh Bawaslu dalam menyukseskanpelaksanaan Pemilu Serentak 2024.
Pihaknya segera melakukan koordinasi dengan penjabat wali kota Kupang dan para bupati se-NTT untuk turut mendukung kinerja Bawaslu, selain bersama-sama memberikan solusi terhadap masalah atau berbagai kendala yang dihadapi.
“Kami akan koordinasikan bersama penjabat wali kota Kupang dan para bupati se-NTT, terkait dengan mutasi juga tenaga kontrak yang ada di setiap daerah, mengingat para tenaga kerja ini masih sangat dibutuhkan," ungkap Laiskodat.
Menurut dia, Pemprov NTT mengupayakan memperpanjang masa kerja para tenaga kontrak atau honorer di setiap daerah, sehingga proses penyelenggaraan pemilu termasuk pengawasan tidak berhenti di tengah jalan.
Sebab, lanjut Laiskodat, bagaimanapun para tenaga kontrak itu diperlukan untuk mendukung optimalisasi kinerja KPU dan Bawaslu dalam menyukseskan pemilu nanti.
Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat mengupayakan honorer Bawaslu di NTT tetap bekerja aktif. Para tenaga kerja itu masih dibutuhkan.
- Instruksi KemenPAN-RB Diabaikan Panselda, Honorer TMS PPPK Tahap 2 Minta Solusi
- 5 Berita Terpopuler: Pengangkatan Honorer Bertahap 5 Tahun, BKN Minta Semua Bergerak, PPPK Tolong Kembalikan ke Sekolah Asal
- Andy Mengungkap Jumlah Honorer Terkena PHK, Ya Ampun
- Pengangkatan Honorer jadi PPPK Bertahap Hingga 5 Tahun ke Depan?
- 3 Kategori Honorer Terkena PHK, Ternyata Bukan Hanya soal Masa Kerja, Oh
- Bu Sri Mulyani Bertitah, Tenaga Honorer Tidak Akan Terkena PHK