Viral AMDK Keruh Dinilai 'Berbau' Persaingan Bisnis Tak Sehat

jpnn.com, JAKARTA - Setelah kasus galon jentik, baru-baru di sosial media beredar video keluhan galon Aqua keruh yang diunggah oleh pemilik akun TikTok @playtodia.
Postingan yang diunggah pada awal Desember lalu itu, baru ramai dikomentari beberapa hari ini dan diikuti dengan pemberitaan secara masif di media online.
Pakar Advokat LKBH FH UPN Veteran Jakarta, Amodra Mahardika menilai persaingan usaha pada industri air minum dalam kemasan (AMDK) makin sengit.
Dia pun mengingatkan ancaman pidana bagi para penyebar hoaks.
Terlebih, manajemen Aqua memastikan bahwa video yang sengaja disebar itu merupakan video lama.
Penyebaran video tersebut juga dilakukan secara sistematis dengan penyebaran berita di media yang bahkan disertai press release yang sumbernya tidak diketahui.
Amodra mengatakan bahwa melakukan komplain produk tertentu tanpa mengonfirmasi produsen terlebih dulu bisa berimplikasi pidana bagi masyarakat.
Sebabnya, dia meminta publik lebih cerdas sebelum mengunggah sesuatu ke media sosial.
Pakar Advokat LKBH FH UPN Veteran Jakarta, Amodra Mahardika menilai persaingan usaha pada industri air minum dalam kemasan (AMDK) makin sengit.
- Dari Jepara ke Dunia, Natural Wood Sukses Tembus 25 Negara
- Kemenperin Segera Diskusi dengan Gubernur Bali soal Pelarangan AMDK di Bawah 1 Liter
- Larangan Air Kemasan di Bawah 1 Liter Dinilai Baik untuk Masa Depan Bali
- Hoaks Titiek Puspa Meninggal Dunia, Inul Daratista Ungkap Kondisinya
- Indosat Sukses Jaga Stabilitas Jaringan saat Lonjakan Trafik Data 21% pada Lebaran 2025
- Legislator Nilai Larangan Produksi AMDK di Bawah 1 liter Mematikan Industri