Viral Korban Begal Dipalak Oknum Polisi, Kombes Budi Bereaksi

Saat korban melapor ke Polsek Sukasari, dirinya dimintai sejumlah uang oleh oknum polisi yang belakangan diketahui berinisial Aiptu US.
Korban dimintai uang ketika hendak melaporkan sepeda motor yang dibegal dijual di e-commerce, mirip dengan ciri-ciri motornya yang dibegal.
"Aku bilang cuma ada Rp 200 ribu tetapi disenyumi tipis, terus aku naikin (nominalnya). Ya sudah Rp 500 ribu pak, enggak ada lagi saya juga ini tanggal tua,” kata korban.
Menurut korban, oknum polisi itu meminta uang kepada dirinya dengan nominal lebih dari Rp 1 juta untuk pergi mengejar pelaku ke Kabupaten Garut.
Namun, karena korban tidak memiliki uang dengan nominal yang diinginkan Aiptu US, terpaksa dirinya menunda oknum polisi tersebut pergi mencari sepeda motor milik korban.
"Karena aku belum ada uangnya, jadi, aku tunda besok saja ke Garutnya. Tetapi belum ganti hari pas dicek lagi ternyata sudah terjual motornya,” ujar korban.(antara/jpnn)
Kapolrestabes Bandung Kombes Budi Sartono bereaksi tegas soal heboh oknum polisi Aiptu US memalak korban begal. Begini jadinya.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Kasus KDRT Viral di Bandung Naik ke Penyidikan
- Hadapi Puncak Arus Mudik, ASDP Siap Layani Pemudik Sepeda Motor di Pelabuhan Ciwandan
- Menu MBG untuk Anak Papua Viral, Tuai Pujain Warganet
- Diduga Bunuh Bayi Sendiri, Brigadir Ade Kurniawan Tersangka
- Dugaan KDRT Wanita di Bandung, Polisi Ungkap Fakta Ini
- Viral Surat Berkop Polsek Menteng Minta THR ke Hotel, Aipda Anwar Kehilangan Jabatan