Viral, Video Siswi Tamatan SMP Dipaksa Sujud di Kaki Pelajar SMK, Dicakar
jpnn.com, GIANYAR - Beredar video viral memperlihatkan seorang siswi di Kabupaten Gianyar, Bali, yang baru tamat SMP, inisial NKA,16, menjadi korban bullying alias perundungan diwarnai penganiayaan.
Siswi asal Sukawati itu menjadi korban perundungan yang dilakukan rekan-rekan sepantarannya.
Saat kejadian perundungan di persawahan kawasan Desa Kemenuh, sempat dilihat oleh warga. Namun dikira merayakan ulang tahun. Itu dijelaskan oleh kakak kandung korban, Ni Wayan D saat ditemui di rumah korban, Kamis kemarin (27/6).
Menurut informasi, perundungan juga dilakukan di sebuah jalan kawasan Desa Kemenuh, Kecamatan Sukawati, pada pukul 15.00, Rabu (26/6). Mencuatnya kasus penganiayaan itu lantaran sebuah rekaman video yang berdurasi 22 detik viral di media sosial.
BACA JUGA: Detik – detik Anggota Ormas Ditangkap, Lihat tuh Tangan dan Kakinya Dirantai
Tampak seorang remaja perempuan berambut pendek sebahu menyuruh remaja satunya lagi sujud di kakinya. Sambil sujud, korban yang belakangan diketahui berinisial NKA dipaksa mengakui kesalahannya.
Tampak dalam video, kondisi badan korban setengah basah dan didorong sampai jatuh ke aspal. Sedangkan pelaku diketahui berasal dari Desa Ketewel, Kecamatan Sukawati. Namun belum diketahui secara pasti.
Menurut informasi juga pelakunya masih berstatus pelajar kelas XI di salah satu SMK di Sukawati. Sedangkan korban merupakan siswi yang baru saja lulus dari salah satu SMP swasta di Sukawati.
Video viral peristiwa bullying alias perundungan diwarnai penganiayaan terhadap siswi terjadi di Gianyar, Bali.
- Ini Dalih Polda Jateng Urung Tetapkan Tersangka Kasus Kematian dr Aulia Risma
- Polda Jateng Periksa Dekan FK Undip Soal Kasus Kematian Dokter Aulia Risma
- Kasus Perundungan Dokter Aulia Risma di PPDS Undip, Ini Kata Polisi soal Tersangka
- Pembekuan PPDS Penyakit Dalam Unsrat Menuai Sorotan, Sikap Kemenkes Dipertanyakan
- Bersama ESQ, FK Unair Targetkan Zero Bullying dalam Pendidikan Kedokteran
- Polda Jateng Segera Ungkap Kasus Kematian dr Aulia Risma PPDS Undip, Siap-Siap