Virgin dan Jetstar Batalkan Penerbangan Dari dan Ke Bali Karena Abu Rinjani
Maskapai Virgin Australia dan Jetstar telah membatalkan semua penerbangan dari dan ke Bali pada Selasa (3/11) karena kekhawatiran adanya abu vulkanik.
Pihak maskapai tersebut mengatakan, para meteorolog dan Pusat Pemantauan Abu Vulkanik telah menganalisa bahwa kondisi terbang di sekitar Bandara Denpasar tidak aman karena erupsi Gunung Rinjani di pulau Lombok.
Virgin membatalkan 10 (seluruh) penerbangan dari dan ke Bali mereka, sementara Jetstar membatalkan 6 penerbangan dan memperingatkan kemungkinan pihaknya membatalkan penerbangan lain.
Virgin Australia membatalkan penerbangan dari dan ke Bali karena abu vulkanik.
Baik Virgin dan Jetstar mengatakan, mereka akan membuat keputusan pada penerbangan Rabu (4/11) setelah menerima rekomendasi lebih lanjut dari para ahli.
"Kami terus memantau situasinya secara erat. Keamanan penumpang dan kru kami adalah prioritas utama kami, dan kami akan terus menginformasikan kabar terbaru sesegera mungkin," tulis maskapai Virgin dalam sebuah pernyataan.
Sementara pihak Jetstar mengatakan: "Kami akan melanjutkan penerbangan segera setelah hal itu dinyatakan aman dan kami akan menginformasikan penumpang jika kondisi terbang yang buruk menyebabkan pembatalan lebih lanjut."
Kedua maskapai menyarankan penumpang yang saat ini berada di Bali untuk tak menuju Bandara Denpasar tanpa adanya penerbangan terjadwal yang sudah terkonfirmasi.
Maskapai Virgin Australia dan Jetstar telah membatalkan semua penerbangan dari dan ke Bali pada Selasa (3/11) karena kekhawatiran adanya abu vulkanik.Pihak
- Dunia Hari Ini: 51 Pria Dijatuhkan Hukuman Atas Kasus Pemerkosaan Prancis
- Anggota Bali Nine Sudah Bebas dan Kembali ke Keluarga Masing-masing
- Dunia Hari Ini: Australia Terbangkan Warganya Keluar Vanuatu
- Pemakai Narkoba di Indonesia Kemungkinan Akan Dikirim ke Rehabilitasi, Bukan Penjara
- Dunia Hari Ini: Terpidana Mati Kasus Narkoba Mary Jane Dipulangkan ke Filipina
- Australia Juara Menangkap Pengunjuk Rasa Lingkungan