Virus Corona Bikin Panik, Supermarket Australia Batasi Penjualan Tisu Toilet
Rabu, 04 Maret 2020 – 18:36 WIB
Fred Harrison dari jaringan supermarket independen IGA mendesak warga Australia untuk tidak membeli karena panik, karena malah akan membuat pemasok barang di Australia kewalahan.
"Kita mengharapkan publik untuk lebih bertanggung jawab. Kita tidak akan mengalami karantina dalam rumah selama tiga empat bulan ke depan. Kita masih akan keluar rumah dan belanja," katanya.
"Masalahnya adalah pembuat barang bisa meningkatkan produksi, namun itu memerlukan waktu."
"Ini bukan sesuatu yang bisa dilakukan dalam waktu 24 atau 48 jam."
"Kalau kita tidak berhat-hati, maka akan terlihat lagi supermarket di akhir pekan depan kosong dengan barang-barang," kata Fred.
Simak berita-berita lainnya dari ABC Indonesia
Pembelian barang-barang secara berlebihan di Australia selama beberapa hari terakhir telah memaksa jaringan supermarket Woolworths membatasi pembelian tisu toilet, padahal produksi tisu diperkirakan lebih dari cukup
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Dunia Hari Ini: Kelompok Sunni dan Syiah di Pakistan Sepakat Gencatan Senjata
- Tampil Cantik di Premiere Wicked Australia, Marion Jola Dapat Wejangan dari Ariana Grande dan Cynthia Erivo
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis