Virus Corona: Dua Kampus di Australia Ditutup, Perjalanan dari Italia Dilarang

Jumlah mereka yang mengidap virus di negara bagian New South Wales semakin meningkat dengan enam kasus baru yang diumumkan hari Kamis.
Total keseluruhan kasus di negara bagian ini sekarang mencapai 61 kasus.
Tiga kasus baru di Australia Barat
Sementara itu, di Australia Barat, tiga orang di Perth telah dinyatakan positif mengidap COVID-19 setelah baru-baru ini kembali dari perjalanan dari Eropa, Inggris dan Amerika Serikat.
Kepala Bidang Medis Australia Barat, Andrew Robertson mengatakan tiga orang tersebut dalam keadaan stabil dan menjalani karantina di rumah.
Dengan tiga kasus terbaru, keseluruhan kasus di negara bagian tersebut berjumlah 9 orang.
Rencana negara bagian tersebut untuk mengurangi penyebaran virus sudah diperbaiki dengan perkiraan angka penderita yang akan meningkat bulan April.
Rencana itu antara lain persiapan bagi penutupan sekolah, bisnis, dan transportasi umum serta pembatalan acara-acara besar.
Pihak berwenang juga telah mempersiapkan tempat pemakaman untuk melakukan pemakaman dengan cepat.
Setelah dua sekolah di negara bagian Victoria ditutup karena virus corona, kampus Southern Cross University (SCU) di kawasan pedalaman juga ditutup karena kekhawatiran penyebaran virus di Australia
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Kereta Gantung Terjatuh di Italia Selatan, 4 Tewas
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam