Virus Corona Masih Perkasa Menekan Pergerakan Rupiah
Jumat, 21 Februari 2020 – 19:28 WIB
Angka-angka tersebut membuat Gubernur BI Perry Warjiyo dan sejawat menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia di 2020. Awalnya, bank sentral meramal ekonomi Indonesia tahun ini tumbuh 5,1-5,5 persen, tetapi kemudian direvisi menjadi 5-5,4 persen.
Rupiah pada pagi hari dibuka melemah di posisi Rp13.730 per dolar AS. Sepanjang hari, rupiah bergerak di kisaran Rp13.715 per dolar AS hingga Rp13.760 per dolar AS.
Adapun kurs tengah Bank Indonesia pada Jumat menunjukkan, rupiah melemah menjadi Rp13.777 per dolar AS dibanding hari sebelumnya di posisi Rp13.735 per dolar AS. (antara/jpnn)
Rupiah hari ini, Jumat (21/2), ditutup melemah 10 poin menjadi Rp 13.760 per dolar AS, berbanding hari sebelumnya Rp 13.750 per dolar AS.
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha
BERITA TERKAIT
- Waspadai Penularan Covid-19 Varian ERIS saat Nataru, Begini Gejalanya
- Dinkes Sumsel Minta 2.000 Vial Vaksin Sinovac ke Kemenkes
- FBI Percaya Covid-19 Lahir di Fasilitas Milik China Ini
- Kurs Rupiah Hari Ini Menggeliat, tetapi Tekanan Masih Kuat
- Nilai Tukar Rupiah Hari Ini Melemah Lagi, Inilah Pemicunya
- Dua Bayi di Manado Sulut Positif Covid-19