Virus Corona Meluas, Samsung Kembali Tutup Pabrik di Gumi
jpnn.com, JAKARTA - Beberapa waktu lalu, Samsung telah mengumumkan kembali menutup pabrik di kawasan Gumi, Korea Selatan lantaran penyebaran wabah virus corona yang sudah menyebar di kawasan tersebut.
Menurut laporan Sammobile, Senin (2/3), penutupan pabrik tersebut hanya bersifat sementara selama dua hari untuk mensterilkan seluruh pabrik.
Diketahui, Korea menjadi salah negara yang paling banyak menerima kasus virus corna selain Tiongkok. Sampai saat ini, Samsung sudah mengkonfirmasi tiga kasus infeksi corona di kawasannya.
Kasus pertama dilaporkan bulan lalu. Ketika itu, Samsung mendapati salah satu pekerja terinfeksi virus tersebut. Samsung langsung menutup pabriknya di Gumi selama dua hari sampai benar-benar bersih.
Kasus lainnya dilaporkan terjadi di pabrik semikonduktor di Giheung. Namun kasus ini tidak melibatkan karyawan Samsung, melainkan salah satu pegawai kafetaria di pabrik tersebut. Samsung kemudian menutup kafe tersebut sampai batas waktu yang ditentukan.
Ini merupakan kasus ketiga yang dilaporkan Samsung untuk menutup kembali pabrik di Gumi. Padahal pabrik tersebut memproduksi ponsel Samsung tier atas seperti Galaxy Fold dan Samsung Z Flip. (mg9/jpnn)
Korea menjadi salah negara yang paling banyak menerima kasus virus corna selain Tiongkok.
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian
- Menjelang Tutup Tahun, Digiplus Buka Gerai Baru di Tangerang, Ada Penawaran Menarik
- Google dan Samsung Mengembangkan Sistem Operasi Android XR
- SKF Siap Memperkenalkan Solusi Inovatif di Tech and Innovation Summit
- Royale Technologies, Perusahaan Pembuat Ponsel Lipat Pertama di Dunia Bangkrut
- Keunggulan Flex Mode yang Bisa Didapat pada Galaxy Z Fold6
- Kebutuhan Smartphone Meningkat, Digiplus Fokus Hadirkan Gerai di Lokasi Stategis