Virus Zika Ditemukan Pada Turis Australia yang Pulang Dari Amerika Selatan
Selasa, 26 Januari 2016 – 15:39 WIB
"Saya pikir ini adalah tentang menjadi waspada tapi tak khawatir," sebutnya.
Ia menjelaskan, "Ketika sebuah virus masuk ke populasi di mana orang-orangnya tidak kebal, maka di situlah sering ada penyebaran yang sangat cepat.”
"Jadi misalnya, selama dekade terakhir, ada sejumlah pulau di Pasifik yang mengalami wabah infeksi virus Zika, serta virus lainnya seperti Chikungunya,” imbuhnya.
Ia menambahkan, "Jadi, ketika virus sudah ada di sana dan Anda punya nyamuk yang tepat - vektor untuk membawa virusnya - maka penduduk di sana tidak kebal, sehingga penyebaran di masyarakat bisa benar-benar cepat."
Para virolog atau ahli virus di Australia mengatakan, virus Zika yang disebabkan oleh nyamuk -yang terkait dengan kerusakan otak pada ribuan bayi
BERITA TERKAIT
- Dunia Hari Ini: Kecelakaan Bus di India Telan Puluhan Nyawa
- Dunia Hari Ini: Setidaknya 10 ribu orang Tedampak Letusan Gunung Lewotobi Laki-laki
- Pendidikan dan Pengalaman Kerja Migran, Termasuk Asal Indonesia, Belum Tentu Diakui Australia
- Pemilik Usaha Kecil dan Menengah di Indonesia Minta Lebih Diperhatikan
- Apakah Bentrokan Indonesia dengan Kapal Tiongkok di Laut China Selatan Pertanda Konflik?
- Jenazah WHV Asal Indonesia Belum Dipulangkan, Penyebab Kecelakaan Masih Diselidiki