Virus Zika Mengancam, Bandara Soetta Siaga
jpnn.com - TANGERANG - Mengantisipasi virus Zika, Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas 1 pada Bandara Soekarno-Hatta segera melakukan pencegahan ke seluruh gedung yang berada di kawasan bandara. Setiap gedung akan disiapkan petugas jentik nyamuk.
"Di sini ada petugas jentik, petugas itu bukan kami yang menyiapkan, tetapi dari orang yang bekerja pada satu gedung. Nantinya dia bertugas membersihkan jentik-jentik. Kalau tidak ada jentik berarti kan tidak ada nyamuk, selama ini belum ada laporan," ujar Kepala KKP Bandara Internasional Soekarno - Hatta, Oenodo Gumarang, Rabu (3/2).
Dikatakan, gedung yang berada di kawasan Bandara Soekarno-Hatta saat ini belum mempunyai petugas untuk membasmi jentik. Penempatan petugas jentik tersebut dilakukan secara bertahap sehingga masing-masing bisa mencakup seluruh lokasi yang ada di kawasan Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Masih kata Oenedo, pihaknya akan memberikan pelatihan tersendiri bagi para petugas pembasmi jentik, adapun materi pelatihan tersebut adalah pelatihan tentang cara membersihkan tempat yang menjadi sarang jentik di wilayah petugas jentik tersebut.
"Seluruh areal gedung Bandara Soekarno-Hatta belum mempunyai petugas khusus untuk membasmi sarang nyamuk dan jentik. Nantinya petugas itu kami berikan pelatihan khusus soal pembasmian sarang nyamuk," terangnya.
Selain petugas jentik, seluruh pegawai Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas 1 Bandara Internasional Soekarno - Hatta sering mengadakan pembasmian sarang nyamuk dan membersihkan titik - titik jentik nyamuk di lokasi pintu keluar dan masuk penumpang di area terminal Bandara Internasional Soekarno - Hatta. "Sebelumnya kegiatan ini sudah sering kami lakukan di areal bandara," katanya. (mg15/dil/jpnn)
TANGERANG - Mengantisipasi virus Zika, Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas 1 pada Bandara Soekarno-Hatta segera melakukan pencegahan ke seluruh gedung
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Mendes Yandri dan Mensos Gus Ipul Teken MoU, Siap Berkolaborasi Entaskan Kemiskinan
- Trisya Suherman: Lukisan Go Green Taruparwa Bisa jadi Penyemangat Para CEO
- Seniman Papua Bawa Pesan Ekologis di Jakarta Biennale 2024
- Masih Terima Endorsement Meski Sudah Jadi Pejabat Negara, Raffi Ahmad: Kan Enggak Ada Larangannya
- Anak Muda Indonesia Pendiri Desa Bumi Jadi Pembicara di Diskusi PBB
- Masyarakat Bersatu dalam Doa, Dukung Kepemimpinan Lucianty-Syaparuddin untuk Muba Sejahtera