Visi dan Misi KIB Dinilai Bisa Perkuat Demokrasi Negara
Bagi Airlangga Pribadi, dalam memilih figur calon presiden, masyarakat tidak boleh terjebak pada populisme.
Airlangga Pribadi juga sangat menghargai pernyataan para ketua parpol KIB yang menghilangkan politik identitas. Pasalnya politik identitas hanya akan memecah belah bangsa ini.
“Untuk itu penguatan ekonomi penting di sini, karena mereka yang memilih politik identitas ini sejatinya bukan kelompok miskin. Namun mereka adalah kelas menengah, yang kepentingan dan kebutuhannya terancam,” tuturnya.
Munculnya KIB dengan menawarkan gagasan untuk melanjutkan program pembangunan yang diusung oleh Presiden Joko Widodo saat ini, dinilai Airlangga sebagai program yang tepat.
“Saya yakin, dengan menghilangkan politik identitas, maka capres dari KIB nanti akan memiliki gagasan dan ide yang siap untuk bertarung di Pilpres mendatang,” seru Airlangga Pribadi.(chi/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
KIB kini sudah memaparkan ide dan gagasannya. Bahkan sudah mulai bertarung untuk menguji ide dan gagasan mereka lewat visi dan misi yang sudah dipaparkan.
Redaktur & Reporter : Yessy Artada
- Soal PPN 12 Persen, Saleh PAN: Jangan Saling Menyalahkan
- Hanif Dhakiri: Jangan Memanfaatkan PPN 12% jadi Alat Menyerang Presiden Prabowo
- Viva Yoga Sebut 4 Menteri Gabung Bukti PAN Garda Terdepan Kawal Prabowo
- Nihayatul Wafiroh: Kesehatan Mental dan Spritual Penting Sebagai Fondasi Kehidupan
- Ingatkan PDIP Konsisten soal PPN, Misbakhun: Berpolitiklah secara Elegan
- PKB Sentil PDIP soal PPN 12 Persen