Visi Maritim Jokowi Sejalan dengan Ide Negara Kesejahteraan Versi Golkar
jpnn.com - JAKARTA - Presiden Joko Widodo dalam pidato kenegaraan pertamanya usai mengucap sumpah jabatan Presiden RI periode 2014-2019 di Sidang Paripurna MPR, Senin (20/10), menegaskan komitmennya untuk menjadikan sektor maritim sebagai prioritas. Presiden yang lebih dikenal dengan nama Jokowi itu bahkan berjanji untuk menjadikan Indonesia jaya dan disegani karena kuat di sektor maritim.
Komitmen Jokowi itu dinilai sebagai keseriusan membenahi sektor kelautan yang selama ini terabaikan. Menurut anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar, Muhammad Misbakhun, demi mewujudkan Indonesia yang kuat di lautan maka Jokowi perlu membentuk kabinet yang serius dan fokus di bidang maritim.
“Pesan jalesveva jayamahe yang disampaikan Pak Jokowi dalam pidato tadi menunjukkan keseriusan itu (menggarap sektor maritim, red). Saya mengharapkan komposisi kabinetnya nanti harus memcerminkan peta jalan yang fokus ke arah fokus itu,” ujar Misbakhun di Jakarta, Senin (20/10).
Politisi yang juga menggeluti usaha di sektor kelautan itu menambahkan, partainya pasti mendukung keinginan Jokowi menseriusi sektor maritim. Sebab, visi Jokowi di sektor kelautan itu selaras dengan visi negara kesejahteraan versi Partai Golkar. “Indonesia yang fokus pada pembangunan maritim sangat sesuai dengan visi Negara Kesejahteran 2045 yang merupakan ide dan gagasan Partai Golkar untuk mewujudkan Indonesia sebagai Negara Kesejahteraan,” sambung Misbakhun.
Dikatakannya pula, upaya membangun sektor maritim itu bisa dilakukan dengan dukungan penuh seluruh elemen. Misbakhun bahkan melihat Jokowi menawarkan semangat kebersamaan dalam pidato kenegaraan pertama di depan MPR RI.
“Pidato Pak Jokowi diawali dengan ucapan terima kasih kepada Pak Prabowo Subianto yang dipanggil sebagai sahabat. Ini menunjukkan bahwa Presiden Jokowi ingin mengawali masa pemerintahannya dengan membangun kebersamaan. Semoga pemerintahannya berjalan sukses dan baik. Selamat bekerja untuk rakyat sebagai bentuk pengabdian terbaik,” papar Misbakhun.(ara/jpnn)
JAKARTA - Presiden Joko Widodo dalam pidato kenegaraan pertamanya usai mengucap sumpah jabatan Presiden RI periode 2014-2019 di Sidang Paripurna
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Nilai IKIP Kaltim Meningkat, Masuk Tiga Besar Nasional
- Yorrys Raweyai: DPD Akan Mengawal Proses Pembangunan PIK 2 Tangerang
- BPMK Lanny Jaya Diduga Potong Dana Rp 100 juta dari 354 Kampung
- Kipin Meraih Penghargaan Utama di Temasek Foundation Education Challenge
- Sri Mulyani: Setiap Guru adalah Pahlawan yang Berkontribusi Besar bagi Kemajuan Indonesia
- Kerugian Negara Hanya Bisa Diperiksa BPK, Ahli: Menjerat Swasta di Kasus PT Timah Terlalu Dipaksakan