Vokalis Sukatani Diberhentikan, Pihak Sekolah: Bukan karena Lagu Bayar Bayar Bayar

Vokalis Sukatani Diberhentikan, Pihak Sekolah: Bukan karena Lagu Bayar Bayar Bayar
Band post-punk asal Purbalingga, Sukatani tampil dalam RRREC Fest 2023 di kawasan Sukabumi, Jawa Barat, pada Sabtu (7/10/2023). FOTO: Dedi Yondra/JPNN.com.

Menurutnya, aturan guru di sekolah yang dipimpinnya tidak cukup dengan profesional sesuai kompetensi dalam mengajar, tetapi juga butuh keteladanan. Tertuang dalam aturan seorang guru wajib mengajarkan siswi-siswinya untuk membiasakan diri menutup aurat sesuai dengan syariat seorang muslimah.

"Bukankah guru adalah seorang sosok yang digugu, dan ditiru, kan, tidak hanya pintar berteori, toh, harus memberi contoh yang bagus. Itu yang mungkin perlu diperhatikan," katanya.

Bahwa yang dilanggar Novi dijadikan pembelajaran bagi keluarga besar SD IT Mutiara Hati, Eti mengakui mantan anak buahnya yang lulusan Universitas Islam Negeri Saifuddin Zuhri Purwokerto itu mempunyai bakat seni luar biasa.

Selain musik, deklamasi, Novi juga aktif berteater. Termasuk menjadi guru yang diandalkan sekolah sebagai pelatih, dan pembina ketika ada lomba-lomba seni antarsiswa. Namun, pihaknya tak tahu Novi bergabung menjadi vokalis band Sukatani dengan suaminya yang seorang gitaris memakai topeng.

"Sebagai guru baik pada umumnya. Bu Novi itu juga sejak kuliah memang berkesenian. Maka ketika ada lomba seni jadi pembina. Tetapi kami tidak tahu Bu Novi di luar seperti itu," katanya.

Dia menegaskan pemberhentian Novi tak ada kaitannya dengan kasus lagu Bayar Bayar Bayar yang bermuatan kritik terhadap Polri. Pasalnya, pemberhentian Novi jauh sebelum kasus lagu yang diluncurkan 2023 itu viral.

"Jadi memang diberhentikan bukan karena lagu itu, tetapi memang pada pelanggaran kode etik seorang guru sekolah Islam yang memang mengajarkan norma-norma Islami di sini," katanya.

Sebelumnya, beredar video permintaan maaf dua personel band Sukatani kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo karena lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar viral di media sosial (medsos), Kamis (20/2).

Begini klarifikasi dari pihak sekolah soal vokalis Sukatani diberhentikan jadi guru bukan karena lagu Bayar Bayar Bayar kritik polisi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News