Vsat HTS Solusi Perbankan Untuk Efisiensi
Kamis, 13 Februari 2020 – 23:58 WIB

Ketua Indonesia-ITU Concern Forum (IICF), Eddy Setiawan. Foto: Dokpri
Menurut Eddy, kebutuhan akan teknologi satelit komunikasi masih terus meningkat. Hal ini mengingat Indonesia merupakan negara kepulauan. Mau tak mau, bisnis VSAT HTS perlu didorong melalui pemerataan infrastruktur telekomunikasi di seluruh wilayah Indonesia antara lain melalui program USO.
"VSAT memiliki cakupan yang lebih luas karena tidak terkendala oleh penggelaran jaringan kabel. Tantangan bagi industri VSAT adalah meningkatkan kapabilitas sehingga mampu menyesuaikan dengan teknologi baru seperti High Throughput Satellite (HTS) maupun Hig Altitude Platform Stations (Stratospheric Platforms)," imbuhnya.(fri/jpnn)
Kompetisi industri perbankan dan financial technologi (fintech) tak bisa dibendung lagi. Dua industri ini memerlukan dukungan teknologi canggih yang murah dan efisien, yakni Very Small Aperture Terminal High throughput satellites (VSAT HTS).
Redaktur & Reporter : Friederich
BERITA TERKAIT
- Usut Kasus Korupsi di Kemenhan, KPK Panggil eks Direktur DKB
- Pengamat Minta Masyarakat Tak Berspekulasi Soal Gangguan Sistem Layanan Bank DKI
- Ini Kata Laksma Wira soal Oknum TNI AL Bunuh Juwita
- TNI AL: Jumran Telah Merencanakan Membunuh Jurnalis Juwita
- Oknum TNI AL Diduga Telah Merencanakan Pembunuhan Juwita Sekitar 3 Bulan
- Kasus Pembunuhan Jurnalis Juwita, TNI AL Tes DNA Temuan Sperma