Wabah Corona Meluas, Sandiaga: Perhatikan Kesehatan Ekonomi Rakyat
“Virus corona jauh lebih besar dan berbahaya dibandingkan SARS dan MERS COV, karena kedua wabah virus ini belum dikategorikan sebagai Global Pandemic,” ujar Sandi.
Dia menegaskan, dalam kasus ini menjadi salah satu ujian dalam persatuan bangsa kita.
Musuh kita sekarang berskala NANO, sehingga pemerintah pusat dan daerah juga haris kompak dalam menangani kasus ini.
“Semua harus bersatu mengatasi ancaman wabah ini sama-sama, tak boleh ada Disharmoni, Pemerintah harus tampil transparan, dan efektif. Respons penanganan harus cepat, menahan laju penularan,” ujarnya.
Mengantisipasi resesi eknomi akibat virus ini, maka pemerintah harus membangun kepercayaan publik dan pasar dan melibatkan rakyat dalam antisipasi dan pencegahan.
Oleh karena itu, pemerintah harus segara melakukan policy respons atau kebijakan yang memastikan ekonomi kita bergerak jangan terlalu terburu-buru di Omnibus Law antisipasi dampak virus Covid 19.
“Perbankan melalui guidance OJK agar lakukan rescheduling pembayaran cicilan pokok dan pengurangan cicilan bunga,” tegasnya.
Gagasan potong pajak yang sempat diajukan pada tahun lalu agar segera dilaksanakan, untuk longgarkan tekanan ekonomi, meningkatkan konsumsi Terutama untuk Pekerja dan UMKM yang penting Tepat waktu, tepat sasaran.
Sandiaga uno meminta pemerintah bisa mengambil sikap yang tepat, dalam menghadapi resesi ekonomi, yang diakibatkan wabah virus corona atau Covid-19.
- Kunjungi Kedai Saat Kopi di Surabaya, Sandiaga Uno: Konsepnya Unik
- WATERBOMB Festival Hadirkan Sensasi Musik dan Perang Air untuk Penggemar K-Pop
- Menparekraf Sandiaga Uno Perkenalkan Program Aksilarasi 2024, Ini Tujuannya
- Sandiaga Uno Berbincang dengan Marc Marquez, Begini Isi Kalimatnya
- MotoGP Indonesia 2024: Sandiaga Berharap Ekonomi Lokal Meningkat dari Tahun Sebelumnya
- MotoGP Indonesia 2024: Sandiaga Uno Menargetkan 100 Ribu Kunjungan Wisatawan