Wabah Flu Burung Berjangkit di Northern Territory
Di kawasan utara Australia yang dikenal dengan sebutan Top End yang merujuk ke sebagian besar wilayah negara bagian Northern Territory dan Queensland dilaporkan meningkatnya wabah flu burung sejak awal November.
Sejauh ini sudah dikukuhkan adanya 80 kasus flu burung dimana pihak berwenang mengatakan ini adalah musim flu yang 'tidak biasa."
Virus ini menyebar di sebuah komunitas terpencil di kawasan Daly River, di sebelah barat daya Darwin, dan juga di ibukota NorthernTerritory sendiri, Darwin.
Di tahun 2009, wabah flu burung yang terjadi menyebabkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebutnya sebagai pandemik global di mana korban tewas di berbagai belahan dunia mencapai ribuan orang.
Namun menuurt Kepala Pusat Pemantauan Penyakit Dinas Kesehatan NT Peter Markey kepada ABC Radio Darwin, wabah baru ini berasal dari jenis yang berbeda dari yang dulu.
"Flu burung dari tahun 2009 sudah menjalar selama bertahun-tahun." katanya.
"Jadi memang ada dan sudah menjalar, namun yang ada sekarang tidak sama seperti yang menjalar di tahun 2009."
Dr Markey mengatakan belasan pasien dari komunitas terpencil itu sudah dibawa ke Darwin untuk menjalani perawatan, dan beberapa diantaranya harus menginap di rumah sakit.
- Dunia Hari Ini: Terpidana Mati Kasus Narkoba Mary Jane Dipulangkan ke Filipina
- Australia Juara Menangkap Pengunjuk Rasa Lingkungan
- Dunia Hari Ini: Assad Buka Suara Lebih dari Seminggu Setelah Digulingkan
- Lima Anggota Bali Nine Sudah Kembali dan Akan Hidup Bebas di Australia
- Dunia Hari Ini: Warga Australia Keracunan Minuman Beralkohol di Fiji
- Sekolah di Australia yang Menutup Program Bahasa Indonesia Terus Bertambah, Ada Apa?