Wacana Merger Deltras Bakal Terhenti

Wacana Merger Deltras Bakal Terhenti
Suporter Deltras. Foto: Dok.JPNN
Kendati begitu, pihak Deltras malah menyambut baik adanya wacana merger tersebut. Direktur PT Delta Raya Sidoarjo, Dicky Hartanto mengatakan bahwa sejatinya upaya merger tersebut menguntungkan Deltras. "Tidak ada yang salah bila melakukan merger dengan tim lain. Toh secara bisnis sangat menguntungkan Deltras dan Sidoarjo," ujar Dicky Hartanto.

Hanya, Dicky mengatakan bahwa setiap tim memiliki latar belakang sejarah masing-masing. Itu yang menurut dia, pasti ada banyak perlawanan dari para pendukung Deltras bila merger itu benar-benar terjadi. "Jadi, butuh pembicaraan lebih lanjut untuk merealisasikan itu (merger, Red)," tutur Dicky.

Bahkan, Dicky sangsi bila wacana merger tersebut benar bisa terealisasikan. Penyebabnya, selain mendapat sorotan dari Deltamania, Deltras dan Pelita Jaya saat ini telah berbeda kasta. "Merger bisa terjadi kalau kedua tim sama-sama di ISL. Tapi, sekarang kan berbeda, kami sudah turun kasta ke Divisi Utama," jelas dia.   

Sebagaimana diberitakan, wacana mereger ini menguat setelah kompetisi ISL berakhir. Pelita langsung membidik Stadion Gelora Delta Sidoarjo sebagai home base untuk musim depan. Langkah ini dilakukan lantaran Deltras tak mampu bertahan di kompetisi kasta tertinggi bikian PT Liga Indonesia itu. (dik)
Berita Selanjutnya:
El Che Janji Agresif

SIDOARJO - Rencana Pelita Jaya Karawang melakukan merger dengan Deltras Sidoarjo sepertinya akan menguap begitu saja. Ini tidak lain karena kedua


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News