Wacana Pemakzulan Presiden Hadapi Tembok Keras
Jumat, 24 September 2010 – 21:12 WIB
JAKARTA - Anggota Komisi III dari Partai Golkar, Bambang Soesatyo, mengatakan bahwa wacana pemakzulan (impeachment) terhadap Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), sama saja dengan menghadapi tembok yang keras. Karena katanya, pemakzulan DPR kepada Presiden itu harus memenuhi syarat 2/3 dari anggota DPR.
"Itu wacana yang bakal menghadapi tembok keras. Karena aturannya harus didukung 2/3 anggota DPR," kata Bambang, di sela-sela diskusi di Doekoen Coffee, Jakarta, Jumat (24/9).
Sementara terhadap penggunaan hak interpelasi (DPR), Bambang sendiri optimis akan berjalan lancar, karena memang lebih mudah dibanding pemakzulan. Dikatakannya, pengusungan hak itu hanya butuh tanda tangan 25 orang dari dua fraksi, yang kemudian akan dibawa ke rapat paripurna.
"Jadi, saya optimis ini akan lancar. Nanti baru diagendakan di Bamus (Badan Musyawarah), dan ke paripurna. Kalau didukung paripurna 50 plus 1, maka hak interpelasi ini lancar. Saya optimis, karena ini masalahnya sangat besar," ujarnya. (awa/jpnn)
JAKARTA - Anggota Komisi III dari Partai Golkar, Bambang Soesatyo, mengatakan bahwa wacana pemakzulan (impeachment) terhadap Presiden Susilo Bambang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Rapat di DPR, Bahlil Ungkap Rencana Ubah Pengecer Gas Melon Jadi Subpangkalan
- Pidato di Acara Bimtek, Salim Segaf PKS Singgung Cita-Cita Pendiri Bangsa dan Politik Beretika
- Anggota Komisi VI DPR Mengkritik Keras Kebijakan Kementerian ESDM Soal Distribusi LPG 3 Kg
- Hasil Pertemuan Badan Aspirasi dengan Honorer akan Diteruskan ke Pimpinan DPR
- Langkah KPU Barito Utara yang Tetap Ngotot Izinkan Pemilih Ilegal Mencoblos Dipertanyakan
- Trump Ancam Kenakan Tarif 100 Persen bagi Negara BRICS, Demokrat Dorong Insentif untuk Industri-UMKM