Waduh, Ada Kotoran di Dalam Air Mineral Kemasan
jpnn.com - WONOSARI – Masyarakat di Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta tengah resah dengan peredaran air mineral dalam kemasan yang tercampur kotoran. Warga yang pertama kali menemukan air minum dalam kemasan gelas plastik yang tak steril itu adalah Tulus Widodo, warga Gadungsari, Wonosari.
Tulus mengaku awalnya membeli dua kardus air mineral kemasan 120 mililiter merek Utra pada 25 Mei lalu. “Setelah diamati ternyata di dalam gelas ada kotoran,” katanya seperti dikutip Radar Jogja.
Ia membeli air mineral dalam kemasan itu di salah satu toko di Wonosari. Sebagian sudah diminum, namun masih tersisa tiga gelas.
Dari tiga gelas yang tersisa ternyata terdapat benda mencurigakan melayang-layang di dalamnya. ”Sebagai orang awam, saya melihat ada kejanggalan karena di dalam air bercampur dengan benda mencurigakan menyerupai lumut,” ujarnya.
Pria bertubuh tambun ini mengaku tidak tahu dampak meminum air yang tercampur kotoran itu. Sebab, ia belum pernah mengalaminya sebelumnya.
”Selama ini kami belum pernah menjumpai air mineral dalam kemasan bercampur kotoran. Kalau sudah terlanjur dikonsumsi apa tidak berbahaya,” keluhnya.
Karena itu, untuk memastikan pihaknya berupaya mengonfirmasi temuan itu ke pemilik usaha air minum dalam kemasan Utra. Nomor pengaduan yang tertera dalam kemasan gelas dan kardus kemudian dihubungi.
Tak lama berselang perwakilan dari pihak perusahaan datang memberikan penjelasan. ”Utusan dari pabrik pada 29 Mei lalu datang dan menyampaikan bahwa, itu (kotoran) semacam spora. Spora itu ada karena dalam memproduksi tidak menggunakan bahan pengawet,” terangnya.
WONOSARI – Masyarakat di Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta tengah resah dengan peredaran air mineral dalam kemasan yang tercampur
- Jadi Tersangka Korupsi Dana Desa, Oknum Kades di Jember Ditahan Polisi
- Mengubah Sampah Jadi Pulsa, Begini Caranya
- Dor! Mulyono Ditembak Tim Polda Riau, Dia Bawa Sabu-Sabu Senilai Rp 30 Miliar
- Jalan Utama Penghubung Riau-Sumbar Putus Total, Ini Alternatifnya
- 22 Los Pedagang di Pasar Pelelangan Ikan Sodoha Kendari Terbakar, Penyebab Masih Diselidiki
- Catat ya, PPPK Bukan Sekadar Pengganti Baju Honorer