Waduh, Ada Rusia Mengamuk, Pukuli dan Cekik Warga Bali

jpnn.com - JIMBARAN - Wisatawan asing asal Rusia berulah di Bali. Dia adalah Malyshev. Dia dilaporkan telah telah memukuli dan mencekik seorang warga lokal di Jalan Uluwatu, Jimbaran, Kuta Selatan, Jumat (8/7) pagi. Bule 25 tahun itu pun harus berurusan dengan polisi.  

Berdasarkan informasi yang dihimpun Radar Bali (JPNN Group), Malyshev tiba-tiba mengamuk tanpa kontrol. “Bule yang ngamuk itu memukuli salah satu warga Bali. Alasannya dia dihalangi membawa motor di jalan oleh warga itu. Lalu warga itu dipukul dan dicekik,” ucap salah seorang warga.

Warga lain menyebut insiden tersebut sempat dilerai, namun mereka yang melerai malah dipukuli. Melihat kejadian itu beberapa warga akhirnya mengamankan si bule berpotongan rambut mohak dan tanpa baju itu.

Beruntung petugas bhabinkamtibmas cepat tiba di lokasi sehingga si bule terhindar dari amuk massa. Kapolsek Kuta Selatan Kompol I Wayan Latra membenarkan bahwa bule Rusia tersebut sempat dibawa ke Makopolsek Kuta Selatan.

“Memang sempat digiring ke sini (Makopolsek), tapi sudah dipulangkan. Hanya salah paham,” ucap Kompol Wayan Latra.

Ditanyai kenapa si bule sempat diamankan warga, Latra lantas memberikan kesempatan kepada wartawan untuk berbicara dengan anggotanya yang saat insiden terjadi berada di lokasi kejadian.

“Bule itu diamankan karena ngamuk di Jalan Uluwatu. Tidak jelas karena apa. Yang pasti terlibat cekcok dengan warga di sana,” ucap sang polisi.

Disinggung apakah si bule berada di bawah pengaruh alkohol, si polisi tersebut menjawab tidak tahu. Lantas saat dipertegas apakah si bule memang memukul dan mencekik warga setempat, Latra kembali menegaskan ada kesalahpahaman soal itu. “Karena salah paham itu, makanya si bule dibebaskan,” pungkasnya. (ken/mus)