Waduh, 2 Jarum Utuh Tertinggal di Tubuh Gladys Pascaoperasi di MRCCC Siloam Semanggi

Meski pihak rumah sakit menyatakan yang tertinggal patahan jarum, Gladys mendapati fakta yang berbeda. Menurut dia, hasil CT-Scan menunjukkan yang tertinggal di tubuhnya bukan patahan, melainkan dua buah jarum yang masih utuh.

Menanggapi hal itu, imbuh Gladys, pihak RS MRCCC Siloam Semanggi menjadwalkan kembali operasi dalam rentang waktu sebulan lebih. Namun, dia menolak rencana operasi yang menurut dia terlalu lama itu.

"Saya tolak (rencana operasi sebulan kemudian) mengingat terlalu lama dan sangat membahayakan karena ada benda tajam di dalam tubuh saya," sesal Gladys.

Akibatnya, Gladys terpaksa meminum obat pereda nyeri untuk menahan rasa sakit karena tubuhnya merasakan adanya tusukan ketika bergerak. Dia juga harus mengurangi pergerakan tubuhnya.

Di sisi lain, kata Gladys, RS MRCCC Siloam Semanggi menganggap kejadian itu hanya sebagai sebuah risiko medis biasa.

Akhirnya, Gladys dan suaminya, Ryan Oro, sepakat menggugat pihak RS MRCCC Siloam Semanggi ke jalur hukum. Gladys dan kuasa hukumnya mendaftarkan gugatan itu di Pengadilan Negeri Tangerang.

Saat ini pengadilan telah menerima kasus tersebut dengan nomor perkara 341/Pdt.G/2025/PN Tng.

Kuasa hukum dari Gladys Sadrakh Seskoadi sangat menyayangkan sikap dari pihak kuasa hukum RS MRCCC Siloam yang meninggalkan lokasi persidangan pada sidang perdana yang digelar pada Kamis (24/4). Menurut dia, pihak tergugat meninggalkan sidang dengan alasan keberatan atas proses mediasi.