Waduh, Gara-gara Ini Dirut BUMN tak Terhormat di Mata Anggota DPR
jpnn.com - JAKARTA - Anggota Komisi VI DPR, Primus Yustisio menyindir para dirut perusahaan pelat merah yang sudah mengajukan dana Penyertaan Modal Negara (PMN). Bahkan, Primus mengatakan kalau saat ini citra para dirut BUMN sudah tercoreng di mata DPR.
"Agar bapak-bapak tahu, posisi kalian (dirut BUMN) saat ini sudah tidak terhormat di mata kami (DPR), karena sudah meminta-minta dan menerima uang kas negara (PMN)," kata Primus saat rapat kerja dengan BUMN di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (6/10).
Aktor ganteng ini juga menyayangkan banyaknya perusahaan pelat merah yang kini menjadi perusahaan dhuafa dengan meminta-minta suntikan kepada negara.
Padahal, menurut Primus, seharusnya BUMN bisa menyumbang pemasukan yang signifikan untuk negara, bukannya justru meminta-minta.
"Ibarat saya biasa mengeluarkan zakat, sekarang saya yang menerima zakat," sindirnya lagi.
Meski demikian, suami Jihan Fahira ini mengingatkan supaya para dirut BUMN bisa mengawal dengan bijak dan tidak menyalahgunakannya dana PMN yang akan, maupun yang sudah mereka dapat.
"Kepada para dirut (BUMN), harap tidak menyalahgunakan ini," pinta Primus. (chi/jpnn)
JAKARTA - Anggota Komisi VI DPR, Primus Yustisio menyindir para dirut perusahaan pelat merah yang sudah mengajukan dana Penyertaan Modal Negara (PMN).
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kapolda Papua: 27 Anggota KKB Tewas Selama 2024
- Bencana di Sukabumi Pengaruhi Jumlah Wisatawan Saat Nataru
- Anggap Muslim di Indonesia Paling Beruntung, Kepala BPIP Sebut Setiap WNI Terlahir jadi Capres
- Kecam Survey OCCRP yang Serang Jokowi, Golkar Singgung PDI Perjuangan
- Polda Papua Pecat 26 Polisi Selama 2024, Salah Satunya Sudah Bergabung dengan KKB
- Situs Megalitik Gunung Padang Diusulkan Jadi Warisan Dunia UNESCO