Waduh, Ilmuwan Singapura Temukan Varian Baru Virus Corona
Jumat, 21 Agustus 2020 – 23:16 WIB

Ilustrasi COVID-19. Foto: Antara
Seorang ahli minggu ini mengatakan mutasi pada virus kemungkinan jadi "penanda baik". Virus biasanya jadi kurang ganas saat bermutasi. Dengan demikian, orang dalam jumlah lebih banyak kemungkinan terjangkit virus, tetapi itu tidak membunuh mereka.
Pasalnya, daya tahan virus bergantung pada tubuh inangnya untuk asupan nutrisi dan tempat bernaung, kata seorang ilmuwan dari National University Hospital Singapura, Paul Tambyah. (ant/dil/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Sejumlah ilmuwan di Singapura telah menemukan varian baru hasil mutasi virus corona (SARS-CoV-2), penyebab COVID-19
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
BERITA TERKAIT
- Gemerlap Danantara
- Hotman Paris Disebut Langsung Bertolak ke Singapura Seusai Sidang Melawan Razman
- SIF Perkuat Kemampuan Pendidik & Terapis Indonesia untuk Anak-Anak Berkebutuhan Khusus
- Soal Lagu Bayar Bayar Bayar, GPA Ungkit Peran Polisi Saat Banjir & Penanganan Covid-19
- Pebulu Tangkis Pelapis Pelatnas Unjuk Gigi di Singapura
- Isu COVID & Lab Wuhan Mencuat Lagi, China Gercep Membela Diri