Waduh, Konsumsi Daging Asia Mempercepat Kerusakan Lingkung

Indonesia, Kamboja, Laos, Myanmar, dan Pakistan adalah negara-negara yang punya kontribusi paling besar terhadap percepatan pemanasan global. Itu terjadi karena masyarakat di lima negara tersebut gemar mengonsumsi daging.
Sebaliknya, negara-negara dengan mayoritas penduduk lanjut usia tidak akan banyak berkontribusi. Sebab, mayoritas warganya tidak lagi mengonsumsi daging.
Melarang orang untuk tak mengonsumsi daging dan makanan laut bukan perkara mudah. Karena itu, pemerintah lebih baik merangkul para produsennya. Tujuannya, efek gas rumah kaca bisa diminimalkan.
Cara yang bisa dipraktikkan adalah memanfaatkan air hujan untuk kebutuhan ternak, hanya menggunakan pakan ternak yang bisa diperbarui, dan memanfaatkan biogas dari kotoran ternak. (sha/c19/hep)
Meningkatnya konsumsi daging juga terjadi di negara-negara Asia berkontribusi besar terhadap rusaknya lingkungan
Redaktur & Reporter : Adil
- IHSG 'Terbakar', Guncangan Global Atau Cermin Kerapuhan Internal?
- Ambruk, Rupiah Hari Ini Melemah Lagi
- China Serukan Pelestarian Asian Value demi Laju Pembangunan
- Langkah Kejagung Menetapkan 5 Tersangka Korporasi Tanpa PT Timah Dinilai Mencurigakan
- Pengamat Nilai Vonis Pengadilan Bikin Pengusaha Takut Jalani Bisnis Tambang
- Gloria Nababan Wakili Indonesia di Event AsiaNista International