Waduh! Marak MinyaKita Palsu, Begini Ciri-Cirinya

jpnn.com, SRAGEN - Kementerian Perdagangan (Kemendag) menyebutkan ditemukan produk tiruan minyak goreng bersubsidi dari pemerintah, MinyaKita.
Minyak tersebut memiliki ciri-ciri kemasan hampir mirip dengan MinyaKita, tetapi dijual dengan harga mahal.
"Ini buat pembelajaran bersama, kami temukan ini di Sragen," kata Direktur Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga Kemendag Veri Anggrijono, saat pengawasan distribusi MinyaKita di Pasar Gayamsari, Semarang, Jumat (17/2).
Veri menilai tampilan produk tiruan itu hampir mirip MinyaKita, tetapi jika diteliti lebih seksama terlihat bedanya. Di antaranya, merek tertulis "Minyak Kita", dan dilabeli dengan harga Rp 16.000 per liter. Sedangkan MinyaKita dijual dengan harga hanya Rp 14.000 per liter.
Menurutnya, munculnya merek MinyaKita palsu merupakan permainan pedagang.
"Kami akan ditelusuri oleh Kemendag bersama dengan Satgas Pangan sehingga bisa segera ditemukan produsen dan jaringan peredarannya," katanya.
Tak main-main, Kemendag menemukan setidaknya 1.800 liter tiruan MinyaKita di Sragen sehingga tidak menutup kemungkinan produk tiruan itu sudah terdistribusi ke daerah-daerah yang lain.
Veri meminta masyarakat untuk lebih cerdas dan teliti dalam membeli minyak goreng, terutama MinyaKita, dengan mencermati produk sebelum memutuskan untuk membeli.
Kementerian Perdagangan (Kemendag) menyebutkan ditemukan produk tiruan minyak goreng bersubsidi dari pemerintah, MinyaKita.
- Ayam Panggang Mbah Dinem di Klaten Rendah Kolesterol, Tanpa Minyak Goreng
- Tom Lembong Tepis Tudingan Langgar UU Perlindungan Petani di Persidangan, Tegas Banget!
- Jelang Lebaran, Pertamina Tindak Tegas SPBU Nakal demi Utamakan Layanan Masyarakat
- Warga Rela Mengantre Sejak Subuh demi Sembako Bersubsidi
- Pelaku Usaha Ritel Optimistis Perekonomian Nasional Capai Target Pertumbuhan 8 Persen
- Harga Pangan Hari Ini, Cabai Rawit Masih Tinggi