Waduh! Pendirian SMK Baru Gagal Total
jpnn.com - SURABAYA - Peralihan kewenangan pengelolaan SMA/SMK ke Pemprov Jatim membuat realisasi penambahan sekolah-sekolah tersebut di sejumlah kecamatan di Surabaya gagal total.
Padahal, segala fasilitas dan anggaran sudah disiapkan. Karena itu, pemkot akan mengubahnya menjadi bangunan SMP.
Saat ini jumlah SMA/SMK negeri di Surabaya masih terbilang minim.
Dengan total penduduk sebanyak 3 juta, pemkot hanya memiliki 22 SMA dan 10 SMK negeri.
Agar kesempatan bersekolah lebih luas, sejak lama, pemkot berencana membangun sekolah-sekolah baru di sejumlah kecamatan.
Pada tahun ini 10 sekolah baru sudah dibangun. Perinciannya, 7 SMP, 1 SMA, dan 2 SMK.
Namun, sejak terjadi peralihan kewenangan, rencana itu dialihkan menjadi pendirian SMP.
Misalnya, rencana mendirikan SMK di Balasklumprik. Pada 2015 pemkot sudah membangun gedung baru di Jalan Wiyung Pratama.
Lokasi gedung baru tersebut kurang dari 200 meter dari SMPN 34 Surabaya.
SURABAYA - Peralihan kewenangan pengelolaan SMA/SMK ke Pemprov Jatim membuat realisasi penambahan sekolah-sekolah tersebut di sejumlah kecamatan
- Mendikdasmen Akui Guru Tak Tergantikan Teknologi, Ada Kabar Gembira Bagi yang Belum Sarjana
- Dosen dan Mahasiswa HI Paramadina Kolaborasi Luncurkan Buku Terbaru
- SMP SIS Cilegon Jadi Sekolah Pertama Berstandar Internasional di Banten Utara
- UAC Mojokerto Perkuat Kolaborasi Pemerintah dan Akademisi dalam ICORCS 2025
- Sinergi ARLIC dan IMLA Dorong Pengembangan Bahasa Arab di Indonesia
- PPDB Diganti SPMB, Mendikdasmen Mengeklaim Ada Hal Baru