Waduh..Alat Joki Masuk STAN Masih di Dalam Telinga
Selasa, 23 Agustus 2011 – 14:31 WIB
MAKASSAR--Proses penyelidikan kasus sindikat joki ujian masuk Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) Makassar, oleh Polsekta Biringkanaya belum membuahkan hasil menggembirakan. Polisi masih menyelidiki dan mengejar aktor intelektual joki ini.
"Kita masih menyelidiki siapa yang merancang peralatan yang digunakan kedua peserta ujian ini menerima kunci jawaban. Kalau ini sudah kita temukan, sindikat ini pasti kita bisa ungkap," kata Kapolsekta Biringkanaya, Kompol Mursalim, Senin, 22 Agustus.
Baca Juga:
Dalam proses penyelidikan kasus joki seleksi masuk STAN Makassar ini, polisi kata Mursalim masih sulit mengungkap pihak yang diduga memberikan jawaban kepada kedua peserta ujian STAN, Muh Noer Alim Qolby dan Natsir. Pasalnya, kedua peserta ini masih berusaha tutup mulut dan merahasiakan siapa oknum yang memberinya kunci jawaban dan perangkat elektronik yang dipakai menerima atau berkomunikasi dengan pengirim kunci jawaban ini.
Kedua pelaku tersebut menggunakan perangkat handphone. Telepon seluler yang dipakai meneri jawaban itu diduga dihubungkan langsung dengan pemberi jawaban. Untuk menggunakan handphone itu, pelaku menggunakan perangkat tambahan untuk berkomunikasi. Perangkat tambahan ini yang dimasukkan peserta ujian ke dalam lubang telinga masing-masing.
MAKASSAR--Proses penyelidikan kasus sindikat joki ujian masuk Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) Makassar, oleh Polsekta Biringkanaya belum membuahkan
BERITA TERKAIT
- Arjuna Faddli Dituntut Vonis Mati
- Maling Motor Ini Incar Kendaraan Milik Pelaku Tawuran, Modus Sebagai Polisi
- Satu Keluarga Coba Bunuh Diri Gegara Pinjol, Ada yang Selamat
- Kasus Investasi Bodong Robot Trading Net89, Bareskrim Sita Aset Rp 200 Miliar di Bali
- Selesai Video Call, Pemuda Asal Lombok Ditikam Rekannya di Malaysia
- Bea Cukai dan Polri Gagalkan Pengiriman Rokok Ilegal di Surabaya