Wagub DKI Ogah Main Ancam Beri Sanksi PNS Nakal
jpnn.com - JAKARTA - Jumlah minimarket yang tersebar di lima wilayah Jakarta, terbilang tinggi. Sebab itulah perlu dievaluasi keberadaannya.
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Syaiful Hidayat menerangkan, dari data yang diterimanya, sudah banyak minimarket yang keberadaannya melanggar Peraturan Daerah (Perda) Nomor 2 Tahun 2002 tentang Perpasaran Swasta.
Ditengarai ada keterlibatan oknum pejabat dalam perizinannya. Namun ia tak setuju jika langsung main jatuhi sanksi terhadap PNS nakal.
"Cara berpikirnya kita itu jangan dikit-dikit sanksi, dikit-dikit sanksi," ucap Djarot di rumah dinasnya, Jalan Besakih, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (25/12) dilansir Rakyat Merdeka Online (Grup JPNN.com).
Menurut dia, ada baiknya dilihat dulu konteks permasalahannya sebelum diambil keputusan.
"Ya dibina yang bagus, didekati yang bagus. Kita harus lihat kontesnya seperti apa," terangnya.
Kendati begitu, ia pun tak segan-segan menutup minimarket yang berdiri di atas lahan terlarang dengan melibatkan Dinas Pengawasan dan Penertiban Bangunan.
"Enggak ada deadline. Semakin cepat semakin baik," katanya.(wid/rmol/jpnn)
JAKARTA - Jumlah minimarket yang tersebar di lima wilayah Jakarta, terbilang tinggi. Sebab itulah perlu dievaluasi keberadaannya. Wakil Gubernur
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS