Wagub Dorong Pengembangan Bandara Kalsel
Jumat, 22 Juli 2011 – 17:55 WIB
JAKARTA-Kondisi Bandara Syamsuddin Noor, Banjarbaru Kalimantan Selatan (Kalsel) sejak beberapa tahun terakhir terus dikeluhkan oleh masyarakat. Selain lahan parkirnya yang sempit, daya tampung bandara kebanggaan masyarakat Kalsel tersebut sudah melebihi batas. Resnawan datang ke Jakarta tidak sendiri. Ia didampingi tim pengembangan bandara yang terdiri dari Asisten I Bidang Pemerintah Isra Ismail, Asisten III Bidang Administrasi dan Umum HM Ruslie, Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) HM Tahkim, Kepala Biro Hukum Sugiono Yajie, Kepala Biro Ekonomi Arbainsyah, Walikota Banjarbaru Ruzaidin Noor, dan perwakilan Biro Pemerintahan Untung Suwarna.
Berdasarkan data yang dimiliki Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalsel, setiap tahunnya Syamsuddin Noor mencacatkan angka penumpang yang cukup fantastis yakni 2,6 juta penumpang. Sedangkan daya tampung bandara sendiri hanya 1,3 penumpang per tahun.
Baca Juga:
“Saya menilai bandara kita memang sudah sangat tidak layak, atas dasar itu saya bersama tim berangkat ke Jakarta untuk bertemu dan menjalin komunikasi intensif dengan Angkasa Pura I dan Kementerian Perhubungan,” kata Wakil Gubernur Kalsel Rudy Resnawan saat ditemui di Kantor Perwakilan Provinsi Kalsel Jakarta.
Baca Juga:
JAKARTA-Kondisi Bandara Syamsuddin Noor, Banjarbaru Kalimantan Selatan (Kalsel) sejak beberapa tahun terakhir terus dikeluhkan oleh masyarakat. Selain
BERITA TERKAIT
- Penerimaan Bintara 2025: Polda Papua Dapat Kuota Khusus, Berikut Daftarnya
- Terlibat Calo Penerimaan Polri, Polisi Dipecat
- Korban Meninggal Akibat Miras Oplosan di Cianjur Bertambah jadi 8 Orang
- Truk Terguling & Menimpa Minibus di Palabuhanratu, Empat Orang Tewas
- Bawa 42 Paket Ganja, Calon Penumpang Ditangkap di Bandara Sentani Papua
- Dorong Kantor Ledeng jadi Destinasi Wisata Kelas Dunia, Pj Wali Kota Palembang Menyambangi UNESCO