Wagub Tolak Legalisasi Ganja, Setuju Lokalisasi
Sabtu, 21 April 2012 – 08:43 WIB
BANDUNG – Dalam memperingati Hari Ganja Sedunia, Wakil Gubernur Jabar Dede Yusuf ingin ganja tidak dilegalisasi. Pendapat ini muncul setelah adanya usulan dari sejumlah kelompok yang menginginkan legalisasi ganja di Indonesia. “Setelah dilokalisasikan, di sana para pecandu narkoba akan direhabilitasi. Para pecandu berat, dosisnya akan terus dikurangi dan dikurangi terus sampai dia tidak mau lagi menggunakannya. Kalau dilegalisasi, nantinya akan sulit mengontrolnya, selain itu akan banyak orang yang menyalahgunakannya,” ujar Dede.
“Seharusnya jangan dilegalisasi. Kalau dilegalisasi, nanti banyak orang yang menyalahgunakannya. Kalau menurut saya jangan dilegalisasi, tapi dilokalisasi, dengan dibangunnya tempat khusus untuk mereka-meraka yang suka menggunakan bisa menempati kawasan itu,” kata Dede kepada wartawan di Gedung DPRD Jabar, Jumat (20/4).
Baca Juga:
Tempat lokalisasi yang dimaksud adalah kawasan yang khusus untuk para pecandu narkoba. Mereka yang sudah candu dengan narkoba (ganja, red) bisa menempati kawasan itu.
Baca Juga:
BANDUNG – Dalam memperingati Hari Ganja Sedunia, Wakil Gubernur Jabar Dede Yusuf ingin ganja tidak dilegalisasi. Pendapat ini muncul setelah
BERITA TERKAIT
- KPU-Bawaslu Beri Penghargaan kepada Irjen Iqbal yang Sukses Jaga Keamanan Pilkada Riau
- Sepekan Ada 2 Kasus Bunuh Diri di Aceh, Kedua Korban Tergantung di Pohon
- Gunung Semeru Erupsi Lagi Sabtu Pagi, Tinggi Kolom Letusan 600 Meter di Atas Puncak
- Gadis Asal Tasikmalaya yang Hilang Ditemukan di Brebes, Begini Ceritanya
- Bea Cukai Malang Menggagalkan Pengiriman 414.920 Batang Rokok Ilegal
- Puskesmas Jomin Terima Ambulans Modern dari Peruri