Wah, Stadion Ini Bau Amis...
jpnn.com - JAKARTA - Pembangunan Stadion Utama Cikarang-Bekasi diduga ternoda oleh amisnya korupsi. Hal itu dilaporkan oleh sekelompok warga Bekasi yang tergabung dalam Dewan Pimpinan Pusat National Corruption Care (DPP NCC) ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Rabu (7/10).
Ketua DPP NCC R Luhut Sinaga mengatakan dugaan adanya korupsi lantaran pembangunan stadion itu tak kunjung usai. Padahal, proyek tersebut sudah dikerjakan sejak tahun 2009 silam.
“Seharusnya pada tahun 2013, Stadion Cikarang-Bekasi yang dibangun dengan sejumlah venue sudah bisa digunakan, namun hingga hari ini tidak kunjung selesai dan masih terbengkalai,” kata Luhut.
Pembangunan stadion yang berlokasi di Desa Serta Jaya, Kecamatan Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat itu berasal dari APBD Kabupaten Bekasi dan bantuan APBD Provinsi Jawa Barat. Nilainya sendiri mencapai Rp 700 miliar.
Meski tidak tahu secara pasti berapa kerugian negara yang terjadi, namun Luhut meyakini jumlahnya tidak sedikit. "Yang pasti miliaran," tegasnya.
Lebih lanjut, Luhut menyampaikan perkara ini sebelumnya sudah dilaporkan NCC kepada kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Barat dengan nomor Surat 0025/DPP.LSM.NCC/IX/2014 pada 11 Agustus 2014 lalu. Namun, sampai sejauh ini belum terdengar perkembangan pengusutan kasus tersebut.
Karena itu, dia kecewa terhadap pihak Kejaksaan sehingga dirinya memilih untuk mendatangi ke KPK. “Mudah-mudahan KPK meindaklanjuti laporan kami,” ujar dia.(dil/jpnn)
JAKARTA - Pembangunan Stadion Utama Cikarang-Bekasi diduga ternoda oleh amisnya korupsi. Hal itu dilaporkan oleh sekelompok warga Bekasi yang tergabung
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Diperkenalkan, Patrick Kluivert Langsung Beberkan Rencana ke Depan
- Puan Dukung Klub Sepeda ASC Monsters Binaan Sahroni Mengukir Prestasi Global
- Persis Siap Turunkan Rekrutan Anyar saat Menjamu PSM
- Persita Vs PSIS: Bessa Bersinar, Pendekar Cisadane Masuk 4 Besar Klasemen Liga 1
- Live Streaming Persita Vs PSIS Semarang: Brandao Siap Tempur
- BMI Kolaborasi dengan Penyandang Disabilitas Meriahkan Soekarno Run 2025