Wahai Adik-adik di Demo Rusuh, Sekarang Sudah Waktunya Sahur
![Wahai Adik-adik di Demo Rusuh, Sekarang Sudah Waktunya Sahur](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2019/05/21/polisi-memburu-para-demonstran-yang-bertahan-di-depan-gedung-badan-pengawas-pemilu-bawaslu-ri-jakarta-pusat-selasa-215-sekitar-pukul-2200-foto-fathan-sinagajpnncom.jpg)
“Saya belum tahu (jumlah yang ditangkap, red). Ini masih diamankan,” ujar Harry di depan kantor Bawaslu. Baca juga: Polisi Disindir, Pasukan TNI Dipuji
Kapolda Metro Jata Irjen Pol Gatot Eddy Pramono juga turun tangan. Polda Metro Jaya menurunkan aparatnya kepolisian yang mengendarai sepeda motor untuk untuk memukul mundur massa yang masuk ke gang-gang kawasan permukiman sekitar Wahid Hasyim dan Tanah Abang.
Polisi juga tak henti-hentinya meminta massa bubar dan menghentikan aksi mereka. Mayoritas dari massa yang melawan aparat adalah anak-anak muda.
Dengan menggunakan pengeras suara, polisi mengingatkan massa bahwa kini sudah waktu sahur. “Adik-adik sudah saya, waktunya sahur,” seru polisi lewat pengeras suaranya.(jpc/jpg)
Kerusuhan yang pecah di depan kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) di Jalan MH Thamrin Jakarta Pusat, Selasa (21/5) malam masih berlangsung hingga Rabu (22/5) dini hari.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Polisi Bongoar Kasus Pengoplosan Elpiji di Bekasi & Jakarta, 5 Dokter Ditangkap
- Kuasa Hukum Tegaskan Agustiani Tio Harus Berobat ke China, tetapi Dihalangi KPK
- Pengamat: Pilkada Barito Utara Berjalan Baik, Sesuai Aturan yang Belaku
- Ketua KPU Barito Utara Sebut Sudah Jalankan Seluruh Aturan Pilkada
- Johanis Tanak Nilai Kewenangan DPR Evaluasi Pejabat Bertentangan dengan UU
- Ini Kode yang Dipakai Pelaku Agar Bisa Ikut Pesta Seks Sesama Jenis di Jaksel, Oalah