Wahai Maming, Anda Jangan Mangkir, Baca Peringatan KPK Ini
jpnn.com, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengagendakan pemeriksaan terhadap mantan Bupati Tanah Bumbu Mardani H. Maming pada Kamis (14/7).
KPK meminta Maming tidak melawan panggilan hukum itu.
"Benar, hari ini, tim penyidik mengagendakan pemanggilan pihak yang ditetapkan senagai tersangka dalam dugaan pemberian izin usaha pertambangan di Kabupaten Tanah Bumbu, Kalsel," ujar Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya, Kamis (14/7).
Maming diminta untuk hadir di Gedung Merah Putih KPK.
Fikri menerangkan hingga kini Mardani Maming belum memenuhi panggilan tim penyidik.
Pria berlatar belakang jaksa itu mengultimatum Maming kooperatif terhadap proses hukum.
"Sejauh ini belum ada informasi lebih lanjut perihal kehadiran tersangka dimaksud. Kami berharap tersangka kooperatif hadir memenuhi panggilan pertama dimaksud," kata Fikri.
Dugaan gratifikasi Mardani Maming diduga dilakukan saat dirinya menjabat Bupati Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta mantan Bupati Tanah Bumbu Mardani Maming kooperatif.
- KPK Periksa Eks Dirjen Imigrasi Ronny Sompie
- Jubir MA: Kerugian Negara di Kasus Korupsi Harus Nyata, Bukan Sebatas Potensi
- Palang Rel
- Jokowi Masuk Daftar Pemimpin Korup versi OCCRP, BCW Desak KPK Lakukan Penyelidikan
- Wahyu Setiawan Mangkir dari Panggilan KPK
- Hasto Ditetapkan Jadi Tersangka, Agus Widjajanto: KPK Harus Berlaku Adil