Wahai Pemerintah, Ingat, Masyarakat Mentawai Tak Akan Diam
jpnn.com, PADANG - Koalisi Penyelamat Hutan Mentawai (KPHM) menyesali sikap pemerintah kepada masyarakat Mentawai, Sumatera Barat.
Selama satu minggu, KPHM turun ke jalan menyuarakan aspirasi, salah satunya di depan Dinas Kehutanan Provinsi Sumbar.
Selain di lokasi tersebut, Tugu Perdamaian Merpati Kota Padang, Simpang Masjid Raya Sumbar, dan di depan kantor Gubernur Sumbar juga menjadi titik KPHM menggelar aksi.
Massa aksi membawa spanduk, salah satunya bertuliskan selamatkan hutan masa depan Mentawai.
Salah satu orator dalam aksi tersebut, Yulia Tiorajani Satoko mengatakan, bagi masyarakat Mentawai hutan adalah emas.
"Untuk itu kami akan terus memperjuangkan keselamatan hutan Mentawai," ujarnya.
Menurut Yulia, masyarakat Mentawai tidak akan pernah diam ketika tanahnya dirusak.
"Kami tidak akan tinggal diam, ingat itu," kata perempuan berumur 33 tahun itu.
KPHM menganggap pemerintah telah menipu masyarakat Mentawai dengan dalil kemajuan.
- Yayasan Madani Berkelanjutan: Food Estate Berpotensi Merusak Ekosistem Hutan dan Alam
- Buka Indonesia Pavilion, Raja Juli Bicara Pentingnya Kolaborasi Melestarikan Hutan
- Sepakat dengan Menhut, Panglima TNI Siap Kerahkan Personel Jaga Hutan
- Kapolri Puji Langkah Gesit Menhut Raja Juli Bangun Kerja Sama demi Lindungi Hutan
- Gandeng BPKP, Menhut Bertekad Tuntaskan Kasus Sawit Ilegal di Kawasan Hutan
- Menhut Raja Juli Ajak Semua Pihak Berkolaborasi Mengelola Hutan