Wahai Setya Novanto dan Fadli Zon, Dengarkan Imbauan KPK Ini
jpnn.com - JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi mengimbau Ketua DPR Setya Novanto dan wakilnya Fadli Zon untuk melapor soal penerimaan bingkisan dari bakal calon presiden Amerika Serikat Donald Trump. Jika tidak melapor, maka hadiah itu bisa dianggap sebagai gratifikasi.
"Kalau memang benar ada pemberian sebaiknya dilaporkan ke kami (KPK) untuk ditentukan sebagai gratifikasi atau tidak," kata Plt Wakil Ketua KPK Indiryanto Seno Adji saat dihubungi wartawan, Selasa (15/9).
Menurut Indriyanto, meski bingkisan itu mungkin nilainya tak besar, tetap harus dilaporkan. Hal ini agar mereka berdua tidak tersangkut masalah ke depannya.
Dia pun meminta kedua petinggi Senayan itu mencontoh Presiden Joko Widodo yang ketika masih jadi gubernur DKI Jakarta pernah melaporkan sebuah gitar bass yang kabarnya dia terima dari personil grup musik cadas Metallica.
"Seperti Pak Jokowi memberi contoh yang baik manakala beliau melaporkan gitar pemberian Metallica," tutup pakar ilmu hukum pidana itu.
Sebelumnya, Wakil Ketua DPR Fadli Zon membantah menerima uang sebagai imbalan atas kehadirannya di acara Donald Trump beberapa waktu lalu. Namun dia mengaku menerima sebuah bingkisan usai acara yang berlangsung di New York, Amerika Serikat itu.
"Sampai sekarang saya belum tahu bingkisannya di mana, katanya sih ada topi bertuliskan Trump," ujar politikus Partai Gerindra itu di DPR, Senin (14/9) kemarin. (dil/jpnn)
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi mengimbau Ketua DPR Setya Novanto dan wakilnya Fadli Zon untuk melapor soal penerimaan bingkisan dari bakal
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Menyerap Aspirasi demi Melahirkan Kekuatan Baru Ekonomi Kreatif
- Pernyataan Meutya Hafid soal Mata Pelaran Coding Masuk ke Kurikulum SD-SMP, Simak
- Irjen Aan Suhanan Ungkap Fakta Terbaru Soal Kecelakaan di Tol Cipularang
- Jenderal Sigit Puji Brimob yang Bebaskan Pilot Susi Air dari Penyanderaan KKB
- Bank Victoria Digugat ke PN Jaksel Gegara Lelang Aset Strategis
- Kagama Menggelar Munas XIV, Ini Agendanya