Wajar Saja PDIP dan Gerindra Menang Banyak
Said menilai, jika nantinya benar-benar hanya ada lima parpol di Senayan, bakal terjadi perubahan yang sangat besar dalam peta politik nasional ke depan.
Sebelumnya, hasil survei Litbang Kompas yang dilakukan 24 September hingga 5 Oktober lalu memperlihatkan enam parpol peserta pemilu terancam tak lolos ke Senayan dan lima parpol lainnya belum aman karena PT belum melewati PT 4 persen.
Parpol tersebut masing-masing Hanura (1 persen), PBB (0,4 persen), PSI (0,4 persen), Partai Berkarya (0,4 persen), Partai Garuda (0,3 persen) dan PKPI (0,1 persen).
Kemudian, Partai Nasdem (3,6 persen), PKS (3,3 persen), PPP (3,2 persen), PAN (2,3 persen) dan Perindo (1,5 persen).
Hasil survei menunjukkan hanya lima partai yang elektabilitasnya melampaui PT. Masing-masing PDI-P (29,9 persen), Partai Gerindra (16 persen), PKB (6,3 persen), Partai Golkar (6,2 persen) dan Partai Demokrat (4,8 persen).(gir/jpnn)
Pengamat politik Said Salahudin menilai wajar hasil survei yang menunjukkan elektabilitas PDI Perjuangan dan Partai Gerindra di urutan pertama dan kedua
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Yasonna Mengaku Tak Ditanya Soal Keberadaan Harun Masiku saat Diperiksa KPK
- KPK Periksa Yasonna, Chico PDIP: Kami Lawan yang Ingin Mengawut-awut!
- NasDem Mau Ajak Jokowi Bergabung? Willy Singgung Kenyamanan Pundak Surya Paloh
- Bane Raja Manalu Sebut Kenaikan PPN 12 Persen akan Memukul Sektor Pariwisata
- Jokowi Dipecat PDIP, Golkar Siap Menampung
- Dipecat PDIP, Gibran Merespons