Wajib Waspadai Faktor Nonteknis
Rabu, 22 Desember 2010 – 05:59 WIB
Melihat tingginya animo masyarakat, meski harga tiket dinaikkan Joko Driyono optimistis 77n ribu tiket yang dicetak akan ludes. Itu artinya pendapatan dalam jumlah besar akan kembali didapat. Panpel memprediksi pendapatan dari partai final bisa mencapai Rp 10,5 miliar. "Untuk pengeluaran kami diperkirakan di kisaran angka Rp 3 miliar hingga Rp 5 miliar," beber Joko.
Di partai final panitia memutuskan menaikkan harga tiket pada semua kategori. Tiket termurah hanyalah kategori III dengan harga Rp 75.000 per lembar. Sementara itu, tiket paling mahal adalah tiket VVIP seharga Rp 1 juta. Kebijakan menaikkan harga tiket, menurut Joko, merupakan sesuatu yang lazim karena ini adalah laga final yang bergengsi. "Tiket naik dari tahap ke tahap sudah lazim," ungkap Joko. Untuk partai final panpel menyiapkan 2200 petugas keamanan dari kepolisian dibantu 500 petugas keamanan sipil. ( nar/ali)
Grafis sistem penjualan tiket langsung:
Kelas Jumlah Harga
VVIP 671 lembar Rp 1 Juta,
VIP Barat 2.700 lembar Rp 500.000
JAKARTA - Seluruh bangsa Indonesia harap-harap cemas jelang partai final Piala AFF 2010 yang menggunakan sistem home anda away. Tugas berat menanti
BERITA TERKAIT
- Persib Berencana Kembali ke Stadion GBLA, Bojan Hodak Masih Pikir-pikir
- Timnas Indonsia vs Jepang: Mampukah Garuda Mematahkan Samurai Biru?
- MotoGP Barcelona: Martin Bakal Dibantu Espargaro, Pecco Didukung Para Murid Rossi
- Indonesia vs Jepang: Bukan Jumat Malam Menegangkan, Ada Suguhan Menarik untuk Suporter Garuda
- Diam-Diam Jay Idzes Sudah Memantau Timnas Jepang
- MotoGP 2024 Barcelona, Jorge Martin Sangat Bersemangat Bertarung dengan Bagnaia