Waka BPIP Tekankan Kebijakan & Regulasi Harus Berdasarkan Nilai-Nilai Pancasila
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) DR. Rima Agristina menekankan pentingnya integrasi nilai-nilai Pancasila dalam proses perumusan kebijakan dan regulasi negara.
Hal tersebut disampaikan Rima saat membuka Lokakarya Pembentukan, Advokasi, Serta Pemantauan Kebijakan dan Regulasi Berdasarkan Nilai-nilai Pancasila di Jakarta, Rabu, (25/10).
Dia menegaskan dalam pembentukan negara harus memiliki suatu konsensus yang mewakili cita-cita kemerdekaan, persatuan, kedaulatan, keadilan, dan kemakmuran.
Semua nilai-nilai ini harus diupayakan bersama, sebagai pondasi utama yang mendefinisikan Indonesia.
Dia juga menyoroti meskipun Indonesia merdeka, ketergantungan terhadap bangsa lain masih ada.
"Saat ini, secara hakiki, bangsa Indonesia belum sepenuhnya merdeka karena masih ada ketergantungan dengan bangsa lain," kata dia.
Tidak hanya itu, dia menyatakan dalam kerangka visi dan misi untuk mencapai kemerdekaan yang lebih hakiki, keyakinannya bahwa kemerdekaan tersebut haruslah didasarkan pada nilai-nilai Pancasila.
"Saya sangat yakin dan optimistis kami dapat meletakkan kemerdekaan itu dalam suatu undang-undang dasar yang berlandaskan pada nilai-nilai Pancasila," ujarnya.
Wakil Kepala BPIP DR. Rima Agristina menekankan pentingnya integrasi nilai-nilai Pancasila dalam proses perumusan kebijakan dan regulasi negara.
- FGD BPIP Berharap Presiden Terpilih Jadi Panglima Pemberantasan Mafia Pertambangan
- Penggalian Nilai-Nilai Universal Agama Perlu untuk Tegakkan Moralitas dan Etika Dalam Kehidupan Berbangsa
- BPIP: Muhibah Megawati ke Rusia dan Uzbekistan Sebagai Diplomasi Pancasila di Panggung Internasional
- Halili Hasan: Indonesia Hadapi Tantangan Serius Soal Moralitas Penyelenggara Negara
- BPIP: Menangkal Pelemahan Budaya Hukum Lewat Penegakan Etika Berbangsa dan Bernegara
- Pembentukan Lembaga Ini Dinilai Jadi Solusi Atas Persoalan Kerapuhan Etika Penyelenggara Negara